Tag Archive


aburizal AKBER analisi framing asean bakri bina darma BSI empowerment entrepreneur fikom institute internet jokowi komunikasi komunikasi politik MEA media media baru mercu buana new media online owlcity palembang paramadina pemilu 2014 polcomm politik RAHMASANTHI rahma santhi rahma santhi zinaida seminar sosialpolitik UII website woman

ANALISI FRAMING PEMBERITAAN PULAU KEMARO DI PORTAL MEDIA ONLINE

ANALISI FRAMING PEMBERITAAN PULAU KEMARO DI PORTAL MEDIA ONLINE

Dwi Maharani, Rahma Santhi Zinaida

Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Bina Darma, Palembang

article for SEMNASTIK UBD, PALEMBANG, 2014

dwimaharani2@yahoo.co.id
rahmasanthi@mail.binadarma.ac.id

ABSTRAK
Penelitian yang berjudul Analisis Framing Pemberitaan Pulau Kemaro di Portal Media Online bertujuan untuk mengetahui bagaimana realitas sosial dikonstruksi oleh media. Peneltian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pisau analisis framing dari pemikiran Robert N. Antman. Pemabahasan pembingkaian berita di portal media online milik sumatera ekspres ini menggunakan empat pendekatan yaitu: Define problems (Pendefinisian masalah), Diagnose causes (Memperkirakan masalah atau sumber masalah), Make moral judgement (Membuat keputusan moral), dan Treatment Recommendation (Menekankan pada penyelesaian). Hasil analisis menunjukkan bahwa pemberitaan tentang Pulau Kemaro di portal Sumeks ini kurang selaras dengan judul berita yang ditampilkan.

BAB I PENDAHULUAN
Pemberitaan merupakan sebuah upaya untuk mengangkat suatu isu dan kejadian yang terjadi di sekitar kita. melalui pemberitaan, informasi yang terbingkai seharusnya memiliki elemen 5W 1H untuk merangkum apa siapa dan bagaimana berita itu dapat dikatakan menjadi sebuah berita. Portal media online saat ini meruapakan wujud dari kemajuan teknologi informasi dan komunikasi bagi para pemangku industri media. Sekiranya, hampir seluruh media cetak dan elektronik saat ini memiliki portal berita onlinenya sendiri, selain mengikuti trend TIK dan pasar yang saat ini tergantung dnegan internet, portal media online merupakan representasi percepatan penyebaran berita di dunia. Prinsipnya, siapa yang tercepat, itu yang terhebat, namun kenyatannya yang tercepat belum tenetu yang beritanya terakurat. Di pulau Sumatera, Kota Palembang merupakan kota kedua setelah Medan yang memiliki daya tarik bagi para investor maupun pelancong. Letaknya sangat strategis, yaitu pada lintasan utara-selatan Pulau Sumatera dan Selat Malaka. Selain itu keberadaan Bandara Sultan Mahmud Badaruddin (SMB II) yang melayani penerbangan dalam dan luar negeri membuat akses menuju kota ini semakin mudah.
Arus Globalisasi mulai dirasakan setelah era reformasi dan runtuhnya era orde baru. Masa Reformasi membawa pengaruh yang positif bagi sistem komunikasi negara Indonesia, hal ini dimulai dengan munculnya berbagai bentuk media massa, yang terbaru adalah media online. Karena derasnya arus globalisasi berbasis internet, maka media cetak dan media elektronik hampir seluruhnya memiliki portal media online. Seperti contohnya, Harian Sumatera Ekspres yang memiliki portal media online www.sumseks.co.id.
Agar dapat memberikan informasi yang benar dan cepat terhadap masyarakat maka media atau pers dituntut untuk dapat bisa menambah pengetahuan pembacanya dengan menyajikan informasi atau berita yang berdasarkan fakta dari suatu peristiwa. Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Palembang, pertumbuhan ekonomi di Palembang terus mengalami peningkatan signifikan. Pada 2012, perekomian di Palembang tumbuh 6,4%. Salah satunya ditopang dengan jumlah penduduk sekarang sekitar 1,7 juta jiwa.

BAB II KERANGKA KONSEPTUAL

Pengertian Investor menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah penanam uang atau modal; orang yang menanamkan uangnya dalam usaha, dengan tujuan mendapatkan keuntungan. Investor AS adalah orang (sekelompok orang) yang tergabung dalam Chicago Murphy Corporation yang ingin menanamkan modalnya di Kota Palembang seperti menanamkan modal pada Pulau Kemaro untuk mendapatkan keuntungan. Sedangkan AS sendiri merupakan singkatan dari Amerika Serikat.
Kata lirik sendiri memiliki banyak arti, dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia kata lirik memiliki tiga arti, pertama, lirik adalah menjara (membuat lubang); menggerek. Kedua, lirik adalah melihat dengan tajam kesamping, atau mengincar. Ketiga, lirik adalah karya sastra (puisi) yg berisi curahan perasaan pribadi. Berdasarkan ketiga arti lirik berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia tersebut, lirik yang dimaksud dalam pembahasan ini adalah sama dengan point kedua yaitu lirik dalam arti mengincar. Pulau Kemaro merupakan salah satu peninggalan bersejarah di kota Palembang. Pulau ini terletak di sebelah hilir keraton Sultan. Sebelumnya pulau ini berfungsi sebagai pelindung Keraton Kuto Gawang yang berada di Kampung 1 Ilir (yang saat ini menjadi lokasi pabrik PT Pupuk Sriwijaya). Pulau Kemaro terkait erat dengan legenda “kasih tak sampai” anatara putri Palembang dengan seorang pemuda Tionghoa yang tidak mendapat restu dari kedua orangtua mereka. Dalam sejarah kesultanan Palembang, Pulau Kembaro menjadi tempat pertahanan pasukan Sultan Palembang ketika menghadapi serangan Belanda yang datang dari laut melalui sungai Musi. Dewasa ini, pulau itu menjadi tempat rekreasi penduduk dan sedang ditata untuk menjadi proyek wisata.

BAB III METODOLOGI

3.1 Penelitian Kualitatif

Metode penelitian kualitatif memiliki pandangan, sebaiknya sebuah fenomena yang terjadi di masyarakat diteliti lebih mendalam, holistik dan juga intereratif. Menurut Bogdan dan Taylor (dalam Moleong, 2011: 4) metodologi kualitatif yaitu sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati. Sedangkan menurut Moleong (2011: 27) menyatakan bahwa penelitian kualitatif berakar pada latar belakang ilmiah sebagai keutuhan, mengandalkan manusia sebagai alat penelitian, memanfaatkan metode kualitatif, mengadakan analisis data secara induktif, mengarahkan sasaran penelitiannya pada usaha menemukan teori dari dasar, bersifat deskriptif, lebih mementingkan proses daripada hasil, membatasi studi dengan fokus, memiliki seperangkat kriteria untuk memeriksa keabsahan data, rancangan penelitiannya bersifat sementara, dan hasil penelitiannya disepakati oleh kedua belah pihak; peneliti dan subjek penelitian.

3.2 Analisis Framing

Teknik dan pisau analisis data dalam penelitian ini kami mencoba menggunakan teorinya konsep framing Robert N. Antman Analisa Framing adalah analisis yang digunakan untuk mengetahui bagaimana realitas (aktor, kelompok, atau apa saja) dikonstruksi oleh media (Eriyanto, 2008: 3). Menggunakan cara dan teknik apa suatu peristiwa ditekankan. Apakah dalam berita tersebut ada bagian yang luput dari penglihatan, ada yang dihilangkan, atau bahkan disembunyikan dalam pemberitaan. Analisa framing mempunyai dua konsep yaitu konsep pskiologis dan sosiologis. Konsep psikologis lebih menekankan pada bagaimana seseorang memproses informasi pada dirinya sedangkan konsep sosiologis lebih melihat pada bagaimana konstruksi sosial atas realitas. Analisis Framing merupakan bagian dari analisis isi yang melakukan penilaian tentang wacana persaingan antar kelompok yang muncul atau tampak di media.
Konsep framing Robert N. Antman menekankan pada dua hal 1. Seleksi Isu 2. Penonjolan atau penekanan aspek-aspek tertentu dari sebuah realitas yang diangkat yang dijadikan headline di portal Sumeks, Dimana Entman dalam proses mendifinisikan peristiwa ini menyebut ada empat cara yang seirng digunakan oleh suatu media.
Di antara ke empat cara itu merupakan strategi media , dan membawa konsekuensi tertentu atas realitas yang dibentuk oleh suatu media itu sendiri. Pertama, Identifikasi masalah (problem identification). Kedua identifikasi penyebab masalah (Causal Interpretation). Ketiga evaluasi moral (Moral Evaluation) , dan terakhir yaitu penekanan pada penyelesaian (Treatment Recommendation).

BAB IV. PEMBAHASAN

framing ala etmann pada dasarnya mengarah pada pemberitaan definisi, penjelasan, evaluasi dan rekomendasi dalam suatu wacana untuk menjelaskan kerangka berita dari suatu masalah.
Define problems (Pendefinisian masalah) Bagaimana suatu peristiwa/isu dilihat? Sebagai apa? Atau sebagai masalah apa?
Diagnose causes (Memperkirakan masalah atau sumber masalah) Peristiwa itu dilihat disebabkan oleh apa? Apa yang dianggap sebagai penyebab dari suatu masalah? Siapa (aktor) yang dianggap sebagai penyebab masalah?
Make moral judgement (Membuat keputusan moral) Nilai moral apa yang disajikan untuk menjelaskan masalah? Nilai moral apa yang dipakai untuk meligitimasi atau mendelegitimasi suatu tindakan?
Treatment Recommendation (Menekankan penyelesaian) Penyelesaian apa yang ditawarkan untuk mengatasi masalah? Jalan apa yang ditawarkan dan harus ditempuh untuk mengatasi masalah?

Pemabahasan pembingkaian berita di portal media online milik sumatera ekspres ini menggunakan beberapa pendekatan antara lain :
a. Problem identification
5 W 1 H
What : pemberitaan ini berisikan tentang upaya pemerintah kota Palembang dalam membuka peluang investasi di segala sektor dengan cara mengundang berbagai investor dari luar negeri salah satunya dari AS untuk melihat apa yang bisa dipotensikan dari kota Palembang dan berjanji akan mempermudah segala urusan regulasi dan perizinan terkait investasi yang ada di Palembang.
Why : Pemberitaan ini dibuat untuk menginformasikan kepada masyarakat kota Palembang khusunya mengenai upaya walikota Palembang dalam membangun perekonomian kota Palembang dengan cara membuka seluas luasnya kemungkinan investor luar negeri yang ingin berinvestasi di Palembang.
Who : Subjek utama dari pemberitaan ini sesuai dengan isi berita adalah Walikota Palembang dan Objek sesuai dengan judul pemberitaan ini adalah Pulau Kemarao. Namun kenyataannya objek pada judul dan objek pada isi berita tidak ada singkronisasi. Di isi berita, objek pemberitaan lebih luas dan general, lebih menekankan kepadap upaya pemerintah kota Palembang dalam mengupayakan kerjasama untuk brinvestasi di kota Palembang.
When : kegiatan kunjungan dilakukan pada tanggal 16 April 2014.
Why : Menerima kunjungan dari para investor luar negeri yang diharapkan akan membuka peluang kerjasama atau investasi di kota Palembang.
How : Mengundang para investor asing ke Palembang dan memberikan informasi terkait peluang investasi di kota Palembang.

b. Diagnose causes
Peristiwa / berita itu dilihat disebabkan oleh dibukanya peluang oleh pemerintah kota Palembang kepada para investor asing untuk membuka lahan investasi diberbagai sektor salah satunya adalah sektor industri pariwisata. Masalahnya adalah judul berita di portal media online ini memfokuskan kepada Pulau Kemarao namun kenyataannya di isi berita tidak terfokus pada Pulau Kemarao. Aktor / pemeran yang dianggap sebagai penyebab masalah pada pemberitaan ini adalah pembuat berita yang tidak mensingkronkan antara judul dan isi berita.

c. Make moral judgement
Melalui pemberitaan ini akan berimbas pada kondisi persepsi pembaca khususnya masyarakat Kota Palembang yang berfikiran bahwa Pulau Kemarao telah didanai atau dimasuki investor asing dari Amerika Serikat. Masyarakat akan berpendapat bahwa pemrerintah kota telah berhasil dengan baik menjalin kerjasama dengan investor asing karena dipemberitaan sangat jelas tertulis pada Judul “INVESTOR AS LIRIK PULAU KEMARAO” , padahal pada isi berita tidak mencerminkan judul yang dibuat.

d. Treatment Recommendation
Penyelesaian yang baik adalah pada dua sisi, pertama dari sisi pemberitaan, portal media online memang merupakan media komunikasi yang tercepat saat ini untuk pemberitaan sehingga para pencari berita dari media tersebut tidak hanya harus terus mencari berita tercepat tentu namun menjadi penyebar berita tercepat bahkan apabila memungkinkan dalam hitungn detik. Hal ini memang baik untuk perkembangan berita namun, berita tersebut belum tentu akurat karena belum adanya proses pengeditan atau penyuntingan berita. Seharusnya proses pemberitaan tidak berbeda jauh dengan pemberitaan media cetak atau elektronik, dimana sebelum berita diterjunkan ke masyarakat adanya proses editing berita terlebih dahulu.
Kedua, dari sisi pemberian judul untuk berita tertentu dimana judul seharusnya merupakan representasi dari isi berita tersebut karena judul merupakan perhatian pertama dari pembaca dimana akan membentuk persepsi awal dari pembaca sebelum membaca keseluruhan isi berita.

BAB V. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis tentang pemabahasan pembingkaian berita di portal media online milik sumatera Ekspres yang berjudul “Investor AS Lirik Pulau Kemaro” yang menggunakan empat pendekatan, yaitu:
a. Problem identification, bahwa isi pemberitaan berfokus pada upaya walikota Palembang dalam membangun perekonomian kota Palembang dengan cara membuka seluas luasnya kemungkinan investor luar negeri yang ingin menanamkan modal/ berinvestasi di Palembang, dan hal ini tidak selaras dengan judul beritanya.
b. Diagnose causes, dikarenakan judul berita ini memfokuskan pada Pulau Kemarao namun kenyataannya di isi berita tidak terfokus pada Pulau Kemarao. Sehingga pemeran yang dianggap sebagai penyebab masalah pada pemberitaan ini adalah pembuat berita yang tidak mensingkronkan antara judul dan isi beritanya.
c. Make moral judgement, ketidak selarasan antara judul dan isi dapat menimbulkan kesalahan persepsi pada masyarakat.
d. Treatment Recommendation, Seharusnya proses pemberitaan tidak berbeda jauh dengan pemberitaan media cetak, dimana sebelum berita diterjunkan ke masyarakat haruslah melalui proses editing berita terlebih dahulu. Judul yang diberikan, selain dapat menarik perhatian masyarakat, juga haruslah merepresentasikan dari isi berita tersebut.

Daftar Pustaka

Eriyanto. Analisis Wacana: Konstruksi, Ideologi, dan Politik Media. Yogyakarta: LkiS 2008
Moleong, Lexy J. 2011. Metodologi Penelitian Kualitatif. Terjemahan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Sumber Lain:
http://www.sumeks.co.id/metro/8558-investor-as-lirik-pulau-kemaro. Diunduh pada hari Jumat, 8 Agustus 2014, pada pukul 13.10 Wib.
Kamus Besar Bahasa Indonesia, 2003. Edisi Ketiga.

Lampiran
INVESTOR AS LIRIK PULAU KEMARO

Diterbitkan pada Kamis, 17 April 2014 10:44
Online / Windy Siska
PALEMBANG – Daya tarik Pulau Kemaro mampu menarik minat calon investor Amerika Serikat (AS), Chicago Murphy Corporation yang tergabung dalam Endusa Achieved Development.
Kemarin (16/4), perwakilan mereka berkunjung ke Palembang, menemui Wali Kota Palembang, H Romi Herton SH
Vice President Murphy Corporation, Sean Murphy menilai, Kota Palembang merupakan kota di Indonesia yang memiliki peluang investasi sangat tinggi. Banyak sekali potensi yang bisa dikembangkan. Misalnya potensi wisata Pulau Kemaro, Pulokerto dan rencana revitalisasi pasar serta stadion yang bakal dijadikan convention center. “Paling penting, pertumbuhan dan geliat ekonomi di sini (Palembang) sangat bagus,” katanya, usai pertemuan itu.
Menurut Sean, pihaknya akan menggali dan mempelajari potensi investasi yang mungkin dikembangkan. ”Saat ini masih terlalu dini untuk mengambil keputusan investasi, masih perlu dipelajari terlebih dahulu,” ujar Sean. Kendati begitu, berbagai peluang investasi termasuk kemudahannya telah ditawarkan wali kota.
Katanya, paling menarik perhatian adalah Pulau Kemaro. ”Rencananya, kami ingin membuat pusat rekreasi dan hiburan berskala internasional di sana,”ungkapnya. Pihaknya juga tertarik di bidang pengelolaan sampah dan sektor pariwisata. ”Kami konsen terhadap sampah karena pengelolaa yang tepat mampu menyelamatkan dunia,”tukas Sean. Wali Kota Palembang, H Romi Herton mengatakan, banyak potensi investasi di Palembang yang belum tergarap secara optimal. Untuk itu, perlu dukungan semua pihak. “Mereka ini baru tahap penjajakan dan perkenalan. Masih melihat rantai pemasarannya seperti apa,” jelasnya. Pemkot Palembang memberikan kesempatan kepada investor manapun yang ingin masuk dan berinvestasi di Palembang. ”Kami janji akan memberikan kemudahan berinvestasi, termasuk regulasinya. Tergantung investor mana yang cepat, akan kita tangkap sebab waktu saya hanya lima tahun,”ungkap Romi. Diakuinya, sudah banyak investor yang ingin berinvestasi, termasuk dari Korea dan Polandia.
Menurut Romi, sistem kerja sama akan dilakukan bisa build operate transfer (BOT) maupun kerja sama operasi (KSO). Yang pasti menguntungkan dan tidak akan merugikan. ”Mereka yang ingin berinvestasi agar segera membuat proposal kerja sama secara tertulis sehingga dapat gagasan yang dibutuhkan dapat lebih tertata dan jelas,”tukasnya. (yun)


Analisis Gaya Komunikasi Abu RizalBakri : Melintasi Budaya dan Generasi

Analisis Gaya Komunikasi Abu RizalBakri :
Melintasi Budaya dan Generasi

articles for KRK POLCOMM INSTITUTE, SURABAYA, 2014

Rahma Santhi Zinaida, S.Si., M.IKom

Universitas Bina Darma Palembang

0813-777-555-36

Rahmasanthi@mail.binadarma.ac.id

Abstrak

Setiap Manusia memiliki gaya berkomunikasi yang berbeda-beda. Gaya komunikasipun dapat mengikuti kondisi dan situasi sehingga setiap individu dapat memiliki beberapa macam gaya komunikasi. Terlebih lagi menjelang pemilihan presiden Indonesia tahun 2014 ini, bermunculan tokoh-tokoh yang berniat memimpin negara ini untuk lima tahun kedepan, baik itu tokoh baru maupun tokoh lama di dunia politik. Tentunya masing-masing memiliki gaya komunikasi yang diharapkan dapat memikat hati masyarakat, ada yang jujur mengekspresikan gaya komunikasinya, ada yang dibuat-buat dan juga ada yang meniru gaya komunikasi orang lain, bisa dikategorikan gaya komunikasi yang dominant, dramatic, atau impresive leaving dan yang lainnya. ARB adalah salah satu calon presiden yang memiliki gaya komunikasi yang khas, secara tidak langsung gaya komunikasi ARB bisa menjadi pisau marketing politiknya. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan metode studi kasus dan Aburizal Bakri sebagai subjek penelitian, penelitian di fokuskan pada iklan politik ARB menjelang pemilihan presiden RI tahun 2014. Peneliti menggunakan Teknik analisis data dari bodgan and taylor yaitu dengan mereduksi data, menyajikannya dan menarik kesimpulan. Hasil dari penelitian ini adalah penulis melihat kecenderungan gaya komunikasi ARB pada gaya impression leaving dimana ARB memiliki kemampuan seorang komunikator dalam membentuk kesan pada pendengarnya, pada iklan politik tersebut terlihat bahwa ARB dapat merebut hati dua target marketing politiknya yaitu woman dan youth people dengan menghormati masyarakat setempat dimana ia berkampanye dengan cara menggunakan bahasa daerah setempat. Selain gaya komunikasinya yang menarik, ARB juga cukup berhasil menjalin komunikasi antarbudaya antara dirinya dengan masyarakat di berbagai daerah di Indonesia, dalam komunikasi antar budaya gaya komunikasi ARB termasuk dalam konteks high context culture dimana pertalian komunikasi antar pribadinya sangat kuat.
Kata Kunci : Gaya, Komunikasi, Impression Leaving


EKSISTENSI PEREMPUAN DALAM PORTAL MEDIA ONLINE

EKSISTENSI PEREMPUAN DALAM PORTAL MEDIA ONLINE

articles for ACADEMIC SEMINAR PARAMADINA 2014

Rahma Santhi Zinaida, M.IKom

Universitas Bina Darma
Jalan Jenderal Ahmad Yani No. 12 Palembang
rahmasanthi@mail.binadarma.ac.id

Sub tema : Budaya dan Media Baru

Abstrak

Masuknya beragam budaya Pop / Popular menjadi salah satu alasan mengapa perempuan mulai menunjukan eksistensinya di media online. Saat ini, perempuan seperti lekat dengan berbagai opini negatif di media online seperti objek pornografi dan isu seksisme, namun dengan hadirnya beberapa website khusus seputar perempuan seakan membutikan bahwa perempuan memiliki nilai lebih tidak hanya sekedar objek seksisme namun memiliki ruang gerak positif di media online. Fenomena interelasi perempuan dan internet menarik untuk dicermati karena internet memiliki caranya sendiri dalam membuka ruang baru bagi perempuan dalam berinteraksi yang menembus jarak, ruang,dan waktu. Perempuan (woman) bergerak menjadi ikon pasar yang memiliki nilai spektakuler setara dengan Youth dan Netizen dalam dunia marketing. Perempuan dianggap mahluk hebat dimana harus menyeimbangkan antara kehidupan sosial, keluarga, dunia pekerjaan, pengusaha dan beragam hobi menarik secara bersamaan. Dengan menganalisis isi teks di media melalui cara membedah berbagai artikel di website perempuan.com masyarakat dapat disuguhkan perempuan secara lebih luas dalam porsi yang lebih ringkas dalam sebuah portal, kehidupan perempuan yang aktif dan dinamis. Akulturasi budaya pop dan budaya konvensional Fashion & Beauty, Health, Wedding, Love & Sex dan lainnya menjadi representasi betapa banyak bagian-bagian dari seorang perempuan yang positif di media internet, tidak hanya menjadi sosok pornografi (cyberporn), pelecehan seksual, penculikan, perilaku narsistik, dan sasaran budaya konsumtif. Keberadaan website ini seakan menjadi titik tolak atas segala pencitraan negatif perempuan di media online dan membantu percepatan pemberdayaan perempuan di Indonesia.

Kata Kunci : Perempuan, Media, Online, Internet


BAB I. LATAR BELAKANG
Isu ketimpangan gender umumnya merujuk pada tindakan seksisme, terjadi pula di ranah dunia online. Seksisme merupakan suatu paham atau bentuk prasangka bersifat negatif terhadap kelompok lain hanya karena perbedaan gender atau jenis kelamin. Seksisme umumnya menyerang wanita dan cenderung berujung pada tindakan diskriminasi. Paham seksisme beranggapan bahwa apapun yang terjadi, wanita bersifat lemah, dan posisinya lebih rendah dibanding kaum pria. Akibat paham seksisme, banyak wanita diabaikan hak-hak serta kemampuannya. Tidak dapat dipungkiri, media massa seperti iklan merupakan salah satu aspek yang memiliki pengaruh besar dari munculnya isu seksisme. Sebagai bagian dari media massa, iklan tidak hanya memiliki pesan pemasaran, tetapi juga berfungsi untuk membentuk pencitraan khusus dari berbagai pesan yang dikandung di dalam iklan. Berangkat dari pembentukan citra yang dihasilkan oleh iklan, secara tidak sadar pola pikir khalayak pun menjadi terkotak-kotak.
Bila diamati, pada umumnya pembentukan citra wanita pada iklan secara fisik digambarkan memiliki kulit putih merona, rambut lurus yang indah dan tubuh yang langsing. Wanita juga digambarkan lemah dan bertugas untuk mengurus pekerjaan rumah tangga, seperti mencuci, menyetrika, memasak, membersihkan rumah, dan berbelanja. Hanya wanita yang memenuhi kriteria pencitraan tersebutlah yang akan menjadi perhatian pria.
Masuknya beragam budaya Pop / Popular menjadi salah satu alasan mengapa perempuan mulai menunjukan eksistensinya di media online. Saat ini, perempuan seperti lekat dengan berbagai opini negatif di media online seperti objek pornografi dan isu seksisme, namun dengan hadirnya beberapa website khusus seputar perempuan seakan membutikan bahwa perempuan memiliki nilai lebih tidak hanya sekedar objek seksisme namun memiliki ruang gerak positif di media online. Fenomena interelasi perempuan dan internet menarik untuk dicermati karena internet memiliki caranya sendiri dalam membuka ruang baru bagi perempuan dalam berinteraksi yang menembus jarak, ruang,dan waktu. Perempuan (woman) bergerak menjadi ikon pasar yang memiliki nilai spektakuler setara dengan Youth dan Netizen dalam dunia marketing. Perempuan dianggap mahluk hebat dimana harus menyeimbangkan antara kehidupan sosial, keluarga, dunia pekerjaan, pengusaha dan beragam hobi menarik secara bersamaan. Dengan menganalisis isi teks di media melalui cara membedah berbagai artikel di website perempuan.com masyarakat dapat disuguhkan perempuan secara lebih luas dalam porsi yang lebih ringkas dalam sebuah portal, kehidupan perempuan yang aktif dan dinamis.
Website adalah salah satu media komunikasi baru, didalam sebuah website, dimuat berbagai informasi menarik dan update. Perempuan.com merupakan salah satu websitey yang merepresentasikan luasny dunia perempuan yang terbingkai oleh konstruktivitas media masa khususnya media online.

BAB II. KERANGKA TEORI

2.1. Media Online : Sejarah dan Perkembangannya
Media online termasuk dalam kategori new media, yang merupakan media yang cepat berkembang. Dulu, internet sulit karena infrastrukturnya mahal, sekarang semakin berkembang dan koneksi internet sudah mudah didapatkan dimanapun seeorang berada. Tahun 2000 internet hanya dipakai oleh perusahaan besar, perbankan, pemerintahan, serta lembaga-lembaga lainnya.
Media Online di Indonesia kebanyakan lahir pada saat jatuh-nya pemerintahan Suharto di tahun 1998, dimana alternatif media dan breaking news menjadi komoditi yang di cari banyak pembaca.
Di Indonesia media online pada awalnya hanya memindahkan isi berita yang yang ada di surat kabar/koran ke media internet atau di online-kan istilahnya. Dengan kata lain produk berita versi cetak dengan online tidak ada perbedaan, sama persis. Namun yang dilakukan oleh situs www.detik.com pada pertengahan Juli 1998, tidaklah demikian. Detikcom tidak memindahkan berita versi cetak ke online. Masyarakat melirik media online karena ada kejenuhan di pasar media cetak pasca treformasi 1998. masyarakat melihat media online mempunyai peluang yang menguntungkan karena investasinya dianggap lebih murah dibandingkan dengan media konvensional/cetak. Oleh karena itu, orang kemudian berlomba-lomba membuat media online.

2.2. Jurnalisme Online
Online journalism atau lebih dikenal dengan nama jurnalisme online lahir pada tanggal 19 Januari 1998, ketika Mark Drugde membeberkan cerita perselingkuhan Presiden Amerika Serikat Bill Clinton dengan Monica Lewinsky atau yang sering disebut “monicagate”. Ketika itu, Drugde berbekal sebuah laptop dan modem, menyiarkan berita tentang “monicagate” melalui internet. Semua orang yang mengakses internet segera mengetahui rincian cerita “monicagate”.
Kasus itu juga mirip ketika menjelang keruntuhan pemerintahan Orde Baru Soeharto, 1998. Saat itu, semua media dalam cengkeraman dan pengawasan ketat pemerintahan Orde Baru. Ketatnya pengawasan itu mengakibatkan munculnya media alternatif melalui internet. Saat itu semua berita mengenai kebobrokan Orde Baru disebarkan melalui media online seperti melalui internet oleh aktivis pro demokrasi sepertir (kdpnet.activist.com atau kdp.usa.net).
Salah satu desain media online yang paling umum diaplikasikan dalam praktik jurnalistik modern dewasa ini adalah berupa situs berita. Situs berita atau portal informasi sesuai dengan namanya merupakan pintu gerbang informasi yang memungkinkan pengakses informasi memperoleh aneka fitur fasilitas teknologi online dan berita didalamnya. Content-nya merupakan perpaduan layanan interaktif yang terkait informasi secara langsung, misalnya tanggapan langsung, pencarian artikel, forum diskusi, dll; dan atau yang tidak berhubungan sama sekali dengannya, misalnya games, chat, kuis, dll.

2.3. Karakteristik Media Online
Berikut ini adalah beberapa karakteristik media online atau portal online yang akan menjadi acuan dalam penelitian ini :
1. Content VS platform
Dalam suatu media online, content sangatlah berpengaruh, karena apabila isi dalam media onlinetidak bagus, apa pun yang disediakan dalam media online tersebut, akan ditinggalkan oleh para pengguna internet, karena di anggap tidak menarik. Namun, jika content dinilai kurang bagus, dalam diatasi dengan cara memperbagus platform yang ada dalam media online tersebut. Design atau tampilan yang menarik juga mencerminkan isi dari website tersebut, dimana para wanita khususnya menyukai tampilan dari suatu objek yang cantik, imut, berwarna dan atraktif. Isi yang digemari wanita dalam sebuah website adalah yang membahas tentang dirinya, dunianya dan isu-isu terkait wanita.
2. User Behaviour (online – offline)
Cara penulisan yang pasti berbeda antar penulisan artikel di media cetak biasa dengan menulis di media online. Dalam suatu media online, ada perbedaan karakteristik dalam menulis info dengan media offline. Perbedaan mendasar ada pada gaya menulis yang lebih santai, fun namun tetap informatif dan edukatif.
3. Statistik (traffic tinggi – iklan)
Dalam suatu media online, traffic yang tinggi belum tentu menghasilkan iklan yang besar. Wanita memiliki caranya sendiri untuk tidak terjebak dalam sebuah iklan, mereka cenderung lebih selektif teradapa suatu iklan, jadi website yang penuh dengan advertorial belum tentu akan banyak yang mengunjungi, karena akan mengg anggu porsi content yang diinginkan oleh para wanita.
4. Marketing (jitu)
Media online saat ini merupakan media marketing paling jitu mengalahkan media elektronik seperti media TV dan radio. Dan hebatnya lagi bukan hanya barang kebutuhan sehari-hari yang dapat dijual di internet, bahkan barang primer seperti rumah, mobil, tanah dan pulau pun bisa dijual di internet.
5. Technology (cms, gratisan)
Media online memungkinan para pengguna internet untuk memiliki web secara gratis menggunakan software-software yang disediakan untuk berpromosi dan lain-lain.

2.4. Portal Media

Media Baru
New Media diambil dari bahasa Inggris, yang dikenal di Indonesia sebagai media baru. Media yang dimaksud di sini adalah perantara atau penghantar dalam menyampaikan suatu pesan. New media berawal dari bentuk komunikasi bermedia komputer atau computer-mediated communication (CMC) ini. Dalam buku Media Now, disebutkan beberapa fitur atau fasilitas yang terdapat dalam internet yakni electronic publishing (penerbitan elektronik), entertainment (hiburan), communities (komunitas), blog, search engine, dan beragam fitur lainnya termasuk download & upload data. Internet sring diartikan sebagai media perubahan, hal ini dikarenakan internet dianggap telah menjadi bentuk atau pola baru dalam berkomunikasi. Hal ini lah yang menjadi jawaban keinginan dan mimpi manusia untuk dapat “bersentuhan” dengan sesama secara lebih luas, meng-global, cepat, dan murah. Dan ini kemudian yang menjadi sebuah bentuk baru media, bentuk baru komunikasi, media baru (Zinaida, 2013:624).

Media online adalah sebutan umum untuk sebuah bentuk media yang berbasis telekomunikasi dan multimedia (baca-komputer dan internet). Didalamnya terdapat portal, website (situs web), radio-online, TV-online, pers online, mail-online, dll, dengan karakteristik masing-masing sesuai dengan fasilitas yang memungkinkan user memanfaatkannya”.
Salah satu desain media online yang paling umum diaplikasikan dalam praktik jurnalistik modern dewasa ini adalah berupa situs berita. Situs berita atau portal informasi sesuai dengan namanya merupakan pintu gerbang informasi yang memungkinkan pengakses informasi memperoleh aneka fitur fasilitas teknologi online dan berita didalamnya. Content-nya merupakan perpaduan layanan interaktif yang terkait informasi secara langsung, misalnya tanggapan langsung, pencarian artikel, forum diskusi, dll; dan atau yang tidak berhubungan sama sekali dengannya, misalnya games, chat, kuis, dll (Iswara, 2001) Dalam (Juju&Feri, 2010 : 15-16).. Lebih lanjut tentang media online berupa portal informasi ini, Iswara (2001) dalam (Juju&Feri, 2010 : 16-20). menjelaskan karakteristik umum yang dimiliki media jenis ini, yaitu:
• Kecepatan (aktualitas) informasi
Kejadian atau peristiwa yang terjadi di lapangan dapat langsung di upload ke dalam situs web media online ini, tanpa harus menunggu hitungan menit, jam atau hari, seperti yang terjadi pada media elektronik atau media cetak. Dengan demikian mempercepat distribusi informasi ke pasar (pengakses), dengan jangkauan global lewat jaringan internet, dan dalam waktu bersamaan .dan umumnya informasi yang ada tertuang dalam bentuk data dan fakta bukan cerita.
• Adanya pembaruan (updating) informasi
Informasi disampaikan secara terus menerus, karena adanya pembaruan (updating) informasi. Penyajian yang bersifat realtime ini menyebabkan tidak adanya waktu yang diiistemewakan (prime time) karena penyediaan informasi berlangsung tanpa putus, hanya tergantung kapan pengguna mau mengaksesnya.
• Interaktivitas
Salah satu keunggulan media online ini yang paling membedakan dirinya dengan media lain adalah fungsi interaktif. Model komunikasi yang digunakan media konvensional biasanya bersifat searah (linear) dan bertolak dari kecenderungan sepihak dari atas (top-down). Sedangkan media online bersifat dua arah dan egaliter. Berbagai features yang ada seperti chatroom, e-mail, online polling/survey, games, merupakan contoh interactive options yang terdapat di media online. Pembaca pun dapat menyampaikan keluhan, saran, atau tanggapan ke bagian redaksi dan bisa langsung dibalas.
• Personalisasi
Pembaca atau pengguna semakin otonom dalam menentukan informasi mana yang ia butuhkan. Media online memberikan peluang kepada setiap pembaca hanya mengambil informasi yang relevan bagi dirinya, dan menghapus informasi yang tidak ia butuhkan. Jadi selektivitas informasi dan sensor berada di tangan pengguna (self control).
• Kapasitas muatan dapat diperbesar
Informasi yang termuat bisa dikatakan tanpa batas karena didukung media penyimpanan data yang ada di server komputer dan sistem global. Informasi yang pernah disediakan akan tetap tersimpan, dan dapat ditambah kapan saja, dan pembaca dapat mencarinya dengan mesin pencari (search engine).
• Terhubung dengan sumber lain (hyperlink)
Setiap data dan informasi yang disajikan dapat dihubungkan dengan sumber lain yang juga berkaitan dengan informasi tersebut, atau disambungkan ke bank data yang dimiliki media tersebut atau dari sumber-sumber luar. Karakter hyperlink ini juga membuat para pengakses bisa berhubungan dengan pengakses lainnya ketika masuk ke sebuah situs media online dan menggunakan fasilitas yang sama dalam media tersebut, misalnya dalam chatroom, lewat e-mail atau games.

BAB III. ISI DAN PEMBAHASAN

Pembahasan dalam artikel ini terbatas pada portal media online perempuan.com, pada pembahasan ini akan mengangkat dari content dan gaya bahasanya.

1. Content
Content yang ada di dalam website perempuan.com sangat merepresentasi perempuan secara general, ruang lingkup perempuan seperti di kupas habis dalam keseluruhan content atau isi dalam website ini. Content yang ada di website ini adalah Culinary, Fashion & Beauty, Health, Wedding, Love & Sex, Celebrity, Traveling, Story, Pets dan Family & Parenting. Uniknya, dari sekian banyak page di website ini, di halaman terdepan website tertera 3 topik utama yaituFashion & Beauty, Love & Sex dan Traveling sebagai Hot Topics. Hal ini merepresentasikan tiga kebutuhan terbesar perihal informasi yang dibutuhkan oleh perempuan adalah tentang fashion, kecantikan, percintaan, sex, dan jalan-jalan.
Di baris kedua, namun masih didalam Hot Topics, ada berita seputar pernikahan, keluarga (anak) dan kolom belanja online (perempuan shop). Baris kedua juga memperlihatkan sisi perempuan sebagai seorang isteri dan ibu dalam sebuah keluarga.kebutuhan akan informasi terkait rumah tangga suami dan isteri, hubungan keluarga dengan anak ternyata cukup menarik sehingga layak ditampilkan pada baris kedua di Hot Topics. Tak luput dari harfiahnya seorang perempuan itu adalah hobi berbelanja dimanapun dan kapanpun, sehingga kolomg belanja online ternyata ada di posisi atas bari kedua Hot Topics.

2. User Behaviour (online – offline)
Cara penulisan yang pasti berbeda antar penulisan artikel di media cetak biasa dengan menulis di media online. Gaya tulisannya lebih santai dan persuasive, membuat pembacanya merasa tidak digurui atau diceramahi, namun diajri oleh teman lainnya, salah satu dibawah ini adalah gaya penulisan dalam salah satu artikel perempuan.com :

“Yeay, natal dan tahun baru akan segera tiba. Ini saatnya kita berekspresi dengan menghadirkan berbagai menu spesial untuk menyambut keluarga tecinta di rumah. Jangan lupa hidangan spesial pun patut kita berikan untuk sanak saudara, sahabat, pacar, dan semua orang yang kita cintai ya. Untuk itu mari kita buat sesuatu yang spesial seperti camilan manis yang satu ini misalnya. Nut Chocolate Edisi Natal & Tahun Baru yang akan membuat suasana suka cita di momen spesial ini sangat mudah dibuat lho, Dear. Intip caranya berikut ini….”

Kata ‘Yeay ‘ didalam artikel tersebut menmperlihatkan gaya tulisan di website ini seakan ingin mendekatkan diri sang penulis dengan pembacanya. Yeay sendiri merupakan istilah untuk sebuah pengandaian akan ekspresi kebebasan, kesenangan atau keinginan yang terwujud dan yang menggunakan kata Yeay itu sendiri adalah kebanyakan perempuan.
Untuk menyapa pembacanya, website perempuan.com memiliki sapaan khusus yaitu ‘Dears’, beriku contohnya :
“Dears, untuk kamu penggemar produk Kate Spade New York Stationery and Gifts, Kate Spade New York Stationery and Gifts kini telah hadir secara eksklusif untuk SOGO Plaza Senayan lho.”

Kata ‘Dears’ pada sapaan awal disetiap artikel memperlihatkan kedekatan yang ingi dijalin oleh sang penulis dan pembacanya. Kata Dears menekankan pada pengandaian pershabatan, kedekatan secara emosional, kesayanga dan pertemanan. Penggunaan kata tersebut disukai oleh kebanyakan perempuan karena mereka cenderung akan loyal dengan suatu hal yang mereka anggap memiliki kedekatan secara pribadi dengan mereka.

3. Link dengan social Media
Dari Website ini, para perempuan-perempuan modern yang juga eksis di dunia sosial media dapat langsung terhubung dengan akun media sosial seperti Twitter dan Facebook. Selain itu para pembaca website ini juga dapat berinteraksi secara langsung dengan web administrator perempuan.com karena ada page yang terhubung dengan admin secara online chat. Selain sosial media dan online chat, di website ini juga mengedepankan jalinan pertemanan di forum perempuan, tempat berbagi informasi yang jauh lebih private dengan sesame member di perempuan.com. tak jarang melalui website ini mereka bisa mendaatkan teman baru, klien baru atau bahkan pembeli baru untuk mereka yang berjualan melalui website ini.

Kesimpulan
Website perempuan.com berhasil merepresentasikan perempuan dan segala kebutuhan informasinya melali sebuah portal informasi. Perempuan yang memiliki dunianya sendiri memiliki kebutuhan akan informasi dan tempat merealisasikan dirinya. Website ini akan berdampak sangat positif bagi kemjuan perempuan di Indonesia, dan dapat menjadi contoh bagi perempuan-perempuan lainnya di dunia. Eksistensi perempuan di media online ini dapat meneis segala isu seksisme dan hal-hal negative terkait keberadaan perepmuan di dunia online.

DAFTAR PUSTAKA

Juju, Dominikus dan Feri Sulianta, (2010). Branding Promotion with Social Networks,
Jakarta : PT.Elex Media Komputindo

Kunto, Ghani. (2014). Youth Marketing, Jakarta : Trans Media

Zinaida, Rahma Santhi,( 2013). Komunikasi Indonesia Untuk Membangun Peradaban
Bangsa, Jakarta : Puskombis

http://saepulhamdi.blogspot.com/2013/05/perkembangan-media-online.html
Seluk Beluk Perkembangan Media Online

http://id.wikibooks.org/wiki/Sejarah_Internet_Indonesia/Media_Online

http://edukasi.kompasiana.com/2013/02/14/udah-tau-sejarah-media-online-di-indonesia–534112.html

http://mediatajir.blogspot.com/2012/11/pengertian-media-online.html#.UZnqjFJ03tg

Pengertian media online