MANAJEMEN

PENGERTIAN MANAJEMEN

 

Seperti banyak bidang studi lain yang menyangkut manusia, manajemen sulit didefinisikan. Dalam kenyataannya tidak ada definisi manajemen yang diterima secara universal. Pengertian manajemen begitu luas sehingga kenyataannya tidak ada definisi yang digunakan secara konsisten oleh semua orang. Maka banyak sekali pendapat para ahli tentang manajemen  diantaranya:

 

Menurut Mary Parker Follet mendefinisikan manajemen sebagai seni dalam menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain. Definisi ini mengandung arti bahwa para manajer mencapai tujuan-tujuan organisasi melalui pengaturan orang untuk melaksanakan berbagai tugas yang mungkin diperlukan atau berarti tidak melakukan tugas itu sendiri.

 

Sedangkan menurut Stoner manajemen adalah suatu proses perencanaan, pengarahan dan pengawasan usaha-usaha para anggota organisasi dan penggunaan sumber daya organisasi lainnya agar mencapai tujuan oraganisasi yang telah ditetapkan. Dari definisi diatas Stoner mengatakan suatu proses, karena semua manajer tanpa memperdulikan kecakapan atau keterampilan khusus mereka harus melaksanakan kegiatan-kegiatan tertentu yang saling berkaitan untuk mencapai tujuan-tujuan yang mereka inginkan.

 

Manajemen Seni, Ilmu atau Profesi.

Menurut Luther Gulick (pendidik dan pengarang buku manajemen) mendefinisikan manajemen sebagai bidang pengetahuan yang berupaya secara sistematis memahami mengapa dan bagaimana orang-orang bekerja sama guna mencapai tujuan dan menjadikan kerjasama ini berguna bagi umat manusia. Manajemen telah memenuhi syarat untuk dikatakan sebagai bidang pengetahuan, karena telah dipelajari beberapa lama dan telah diatur menjadi serangkaian teori.

Menurut M.Bottinger (pemimpin perusahaan dan dosen manajemen), berpendapat bahwa manajemen itu seni, menurut pandangannya lukisan atau puisi (atau seni sastra lainnya) membutuhkan tiga unsur yaitu, pandangan si seniman, pengetahuan teknis dan komunikasi yang berhasil. Dalam hal ini manajemen merupakan seni karena memerlukan unsur yang sama.

 

Schein berpendapat manajemen itu sebagai profesi karena memenuhi kriteria dari ciri-ciri utama orang-orang profesional. Menurut Schein 3 (tiga) karakteristik orang-orang profesional, yaitu ;

  1. orang-orang profesional mendasarkan keputusannya pada prinsip-prinsip umum.
  2. orang-orang profesional mencapai status profesinya melalui prestasi, bukan melalui favoritisme atu faktor lain yang tidak ada hubungannya dengan pekerjaan.
  3. orang-orang profesional harus tunduk pada kode etik yang melindungi kliennya.

 

Mengapa manajemen di butuhkan.

Manajemen dibutuhkan oleh semua organisasi, karena tanpa manajemen semua usaha akan sia-sia dan pencapaian tujuan akan lebih sulit. Ada tiga alasan utama diperlukannya manajemen yaitu :

  1. untuk mencapai tujuan
  2. untuk menjaga keseimbangan diantara tujuan-tujuan yang saling bertentangan
  3. untuk mencapai efisiensi dan efektifitas. .Menurut Peter Drucker efisiensi adalah melakukan pekerjaan dengan benar (doing thing right), Sedangkan efektifitas adalah melakukan pekerjaan yang benar (doing the right thing).

 

Dua konsepsi utama untuk mengkur prestasi kerja (ferformance) manajemen adalah efisiensi dan efektifitas. Efisiensi adalah kemampuan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan dengan benar. Ini merupakan konsep matematik atau merupakan perhitungan ratio antara keluaran dan masukan. Maka manajer efisiensi adalah seorang yang mencapai keluaran yang lebih tinggi dibanding dengan masukan-masukan yang digunakan. Sedangkan efektifitas merupakan kemampuan untuk memilih tujuan yang tepat atau peralatan yang tepat untuk pencapaian yang telah ditetapkan.  Manajer efektif yaitu manajer yang dapat memilih pekerjaan yang harus dikerjakan atau dengan metode yang tepat untuk mencapai tujuan.

This entry was posted in KEPEMIMPINAN, MANAJEMEN, ORGANISASI, Umum and tagged . Bookmark the permalink.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *