JURNAL SDM

TINJAUAN PELAKSANAAN KEBIJAKAN PERIKLANAN PADA PERCETAKAN SUMSEL SARANA SEMESTA

 

Andari Satria, Heriyanto SE, Msi. dan Fitria Suri, SE, AK, M.M.

Mahasiswa diploma III , universitas bina darma palembang

Jalan jendral ahmad yani no.12 palembang

Pos-el : andarisatria1812@gmail.com

 

 

 

 

 
Abstrak: Andari Satria, 09153002. Tinjauan pelaksanaan kebijakan periklanan pada percetakan Sumsel saranasemesta. Dibimbing oleh Heriyanto SE, Msi. dan Fitria Suri, SE, AK, M.M. adapun perumusan masalah dari penelitian ini adalah bagaimana pelaksanaan kebijakan periklanan pada percetakan Sumsel sarana semesta.  Tujuan dari penulisan Tugas Akhir ini yaitu untuk mengetahui pelaksanaan kebijakan periklanan pada percetakan Sumsel sarana semesta. Objek penelitian ini adalah percetakan Sumsel sarana semesta yang beralamat di Jalan Kancil putih no 4584 Demang lebar daun Palembang.  Metode pengumpulan data yang di gunakan dalam penelitian ini yaitu data primer dan data sekunder. Metode analisis yang di gunakan adalah metode deskriptif kualitatif yaitu metode yang dilakukan dengan cara mangumpulkan, mengelola data yang di peroleh dan mengadakan pengevaluasian sehingga diperoleh suatu kesimpulan, disamping itu juga dilakukan dengan cara wawancara langsung dengan pihak yang dapat memberikan keterangan yang berhubungan dengan penelitian. Perusahaan percetakan Sumsel sarana semesta.

 

 


Kata kunci  : kebijakan periklanan

 

 


Abstract:Andari Satria, 09153002. Review the implementation of the advertising policy in South Sumatra sarana semesta printing. Guided by Heriyanto SE, MSi. and Fitria Suri, SE, AK, M.M. as for the formulation of the problem of this study is how the implementation of advertising on Sumatra printing means universal. The purpose of this final project is to determine the implementation of the policy of printing advertising on Sumatra means universal. Object of this study is South Sumatra printing means the universe is located at Jalan white hare no Demat 4584 Palembang leaf width. Data collection methods used in this research that the primary data and secondary data. The method of analysis used is a qualitative descriptive method that is performed by the method collect, manage the data that was obtained and conducting the evaluation in order to obtain a conclusion, as it also carried out by direct interviews with the parties who can provide information related to the research. Sumsel printing company means the universe. Is a company engaged in printing. Advertising policy implementation in South Sumatra printing means the universe is pretty good

 


Keywords : The Advertising Policy In South

 


 


  1. 1.   PENDAHULUAN

 

Salah  satu  langkah kongkrit  sebagai  wujud  nyata  dari  penerapan manajemen pemasaran adalah dengan melakukan kegiatan promosi melalui iklan, baik melaui media cetak maupun media elektronik  Periklanan adalah persentasi dan promosi non pribadi tertentu. Periklanan adalah sebagai bentuk penyajian non-personal ide, barang atau jasa oleh sponsor tertentu yang memerlukan pembayaran serta komunikasi non individu – individu dilakukan oleh perusahaan, Lembaga-lembaga non laba dan individu-individu. Promosi (kotler 2002:43) merupakan informasi mengenai produk perusahaan dengan ciri-ciri yang menarik perhatian bila dibandingkan dengan produk yang sejenis yang di tawarkan oleh perusahaan lain.

Promosi sangat penting bagi percetakan sumsel sarana semesta palembang.

mengingat persaingan dari perusahaan dibidang yang sama. Promosi sangat mempengaruhi calon-calon konsumen sehingga konsumen merasa tertarik dengan produk yang ditawarkan perusahaan dan kemudian timbul keinginan untuk memesan cetakan, menyadari akan arti pentingnya promosi dalam rangka mendukung keberhasilan pemasaran produknya.

Percetakan sumsel sarana semesta palembang memanfaatkan kegiatan promosi bagi produknya dengan media periklanan, adapun jenis media yang digunakan adalah surat kabar, majalah, pos langsung. Melalui kebijakan periklanan inilah percetakan sumsel sarana semesta dapat menyampaikan produknya dan merangsang pelanggan untuk memakai jasa percetakan ini, dari sinilah percetakan sumsel sarana semesta harus selektif dalam menentukan harga untuk mengalahkan saingan dipasar yang semakin pesat.

PT.Sumsel Sarana Semesta dan perusahaan ini mulai bergerak tiga tahun ini. Dunia periklanan diera globalisasi ini sangat maju dan canggih, bagi perusahaan tidak cukup hanya mengandalkan iklan dan selebaran untuk mengembangkan perusahaan yang dijalankan agar dapat maju dan dikenal oleh berbagai kalangan masyarakat. mengingat persaingan dari perusahaan dibidang yang sama, Salah satu contoh untuk meningkatkan dan mengembangkan perusahaan adalah dengan menggunakan iklan. Ada beberapa keunggulan dari iklan ialah dapat menyampaikan informasi yang ada di sebuah perusahaan sumsel sarana semesta. Melalui iklanlah keunggulan dan segala sesuatu tentang perusahaan sumsel sarana semesta dapat dipublikasikan secra luas kepada masyarakat. Oleh karena itu, agar perusahaan sumsel sarana semesta dapat berjalan sukses perusahaan sumsel sarana semesta  harus mengikuti trend iklan dengan malakukan inovasi untuk mendapatkan pencapaian yang memuaskan dari perusahaan sumsel sarana semesta.

Berdasarkan uraian dari latar belakang diatas maka penulis tertarik untuk memilih judul tugas akhir yaitu tinjauan pelaksanaan kebijakan periklanan pada PT. Sumsel Sarana Semesta.

1.1  Perumusan masalah

Berdasarkan latar belakang tersebut diatas, maka permasalahan yang akan diteliti pada penelitian ini adalah bagaimana pelaksanaan kebijakan periklanan pada percetakan PT. Sumsel Sarana Semesta?

1.2   Tujuan dan manfaat penelitian

1.2.1        Tujuan penelitian

Adapun tujuan dari penelitian yang dilakukan penulis adalah untuk mengetahui pelaksanaan kebijakan periklanan pada PT. Sumsel Sarana Semesta palembang.

1.2.2        Manfaat penelitian

Adapun manfaat penelitian ini adalah :

  1. Bagi penulis

Dapat penambah wawasan dan pengetahuan khususnya dalam bidang ilmu manajemen, disamping itu merupakan media untuk mengaplikasikan ilmu yang dimiliki.

  1. Dapat memberikan masukan pada perusahaan dalam mengambil

kebijakan-kebijakan, khususnya tentang pelaksanaan kebijakan periklanan pada percetakan PT.Sumsel Sarana Semesta.

1.3  Metodologi penelitian

1.3.1        Lokasi penelitian

Penelitian ini mengambil objek pada percetakan PT. Sumsel Sarana Semesta

palembang, yang beralamat di jalan Kancil Putih no 4584 Demang Lebardaun palembang.

1.3.2        Metode pengumpulan data

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah :

  1. Data primer

Yaitu data yang dikumpulkan secara langsung oleh peneliti dari objek yang diteliti, yaitu percetakan PT. Sumsel Sarana Semesta Adalah suatu perusahan yang bergerak dibidang percetakan palembang.

Adapun metode yang digunakan untuk mengumpulkan data tersebut adalah :

  1. Observasi

Yaitu pengamatan langsung dari objek yang diteliti dengan pencatatan dan penelitian langsung tentang keadaan yang ada di perusahaan, seperti observasi sejauh mana penempatan karyawan di pekerjakan berdasarkan spesifikasi dan keahlian karyawan tersebut.

  1. Interview

Yaitu melakukan tanya jawab dengan pimpinan perusahaan dan karyawan yang di tunjuk untuk memperoleh data tentang sejarah singkat perusahaan, struktur organisasi perusahaan, pembagian tugas dari aktivitas perusahaan.

2. Data sekunder

Data sekunder adalah data yang sudah dikelola / dikumpulkan dan di susun sedemikian rupa oleh pihak lain. Sehingga kita hanya mengutip saja. Adapun data yang di ambil adalah sejarah singkat perusahaan, struktur organisasi perusahaan, pembagian tugas dari aktivitas perusahaan.

1.4.3.      Metodologi  penelitian

Dalam penelitian ini teknik analisis yang digunakan oleh deskriftif kualitatif yaitu dengan memutuskan analisis pada masalah yang ada dengan cara melukiskan keadaan dengan mengumpulkan dan mencatat data yang diperlukan, kemudian data tersebut di klasifikasikan selanjutnya di analisis dan di tarik kesimpulan.

1.4              Sistematis penulisan

Adapun sistematika dari penelitian ini adalah :

BAB I             PENDAHULUAN

Dalam bab ini di uraikan secara rinci mengenai latar belakang, perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian serta sistematika penulisan

BAB II                        GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

Dalam bab ini berisikan tentang sejarah singkat perusahaan, struktur organisasi, pembagian tugas dari aktivitas perusahaan

BAB III TINJAUAN PELAKSANAAN KEBIJAKAN PERIKLANAN PADA PT. SUMSEL SARANA SEMESTA PALEMBANG.

Dalabab ini akan dibahas mengenai pelaksanaan kebijakan periklanan pada PT. Sumsel Sarana Semesta palembang serta menganalisis masalah-masalah yang ada.

 

 

BAB IV          KESIMPULAN DAN SARAN

Dalam bab ini akan di ambil kesimpulan dari pembahasan dan saran-saran untuk perusahaan.

 

  1. 3.      GAMBARAN UMUM

Percetakan sumsel sarana semesta yang beralamat di Jalan Kancil Putih No 4584 Demang Lebar Daun adalah salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang percetakan. didirikan pada 06 Maret 2009. Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut, sumsel sarana semesta dapat melakukan kegiatan usaha pencetakan documen umum dan documen sekuriti serta kegiatan usaha terkait. Pencetakan majalah-majalah dan tabloid (Media massa) serta kegiatan usaha terkait. memperdayakan hasil-hasil penerbit. Penjilidan, pengepakan untuk keperluan umum dan perkantoran. Dan pencetakan buku-buku dan kegiatan usaha terkait. design dan cetak grafies meliputi : Design untuk Gambar-gambar, Simbol, Logo, Kartu Nama, untuk keperluan pribadi (Perorangan), maupun perusahaan dan juga untuk kegiatan-kegiatan penting. serta kegiatan penunjang lainnya yang terkait. mesin offset, photo copy.

Struktur organisasi dalam pembagian tugas adalah suatu bentuk yang dapat menggambarkan hubungan kekuasaan, wewenang dan tanggung jawab masing-masing struktur dalam organisasi.

Struktur organisasi dapat di pandang sebagai kerangka menyeluruh mengenai hubungan pimpinan dan bawahan atau sesama bawahan dalam melakukan tugasnya masing-masing.

Struktur organisasi merupakan suatu alat untuk mencapai tujuan dari suatu perusahaan. dari hal ini dapat dilihat bahwa struktur organisasi merupakan alat yang mempunyai peranan yang cukup penting, karena kegagalan untuk mencapai tujuan perusahaan biasanya di sebabkan oleh struktur organisasi perusahaan percetakan sumsel sarana semesta.

Selanjutnya dari bagian organisasi tersebut dapat disebutkan tugas dan wewenang dan tanggung jawab dari masing-masing bagian yang ada dari perusahaan berdasarkan informasi dari pimpinan perusahaan, yaitu sebagai berikut:

  1. Direktur utama

Direktur mempunyai tugas

  1. Membuat rencana kerja
  2. Menetapkan kebijaksanaan
  3. Mengorganisasikan pelaksanaan rencana kerja
  4. Mengawasi pelaksanaan seluruh kegiatan
  5. Direktur operasional

Meliputi kegiatan-kegiatan yang menjamin target dan kualitas produksi cetak, agar tetap sesuai dengan rencana. Secara garis besar kegiatannya dapat di jabarkan sebagai berikut:

  1. Merencanakan dan merealisasikan program kerja
  2. Pengawasan terhadap mutu pekerjaan operasional
  3. Evaluasi terhadap hasil pekerjaan/pengelolaannya.
  4. Produksi
    1. Bagian mencetak semua order
    2. Bertanggung jawab atas segala order yang akan dicetak

Mulai dari pengeditan, pewarnaan, dsain, sampai mencetak.

 

 

 

  1. Finance Accaunting

Tugas utama Finance Accaunting mengatur administrasi keuangan perusahaan. Seorang Finance Accaunting  bertugas menyusun laporan keuangan, perpajakan, anggaran pengeluaran dan penghasilan bulanan atau tahunan, membayar gaji karyawan, membuat surat-surat yang berhubungan dengan perbankan dan kemampuan keuangan perusahaan, dan lain-lain.

  1. Direktur marketing

Merancang persepsi yang diinginkan terhadap produk/jasa yang ditawarkan. Dan membenamkan ide produk/jasa di benak konsumen, termasuk juga menjadi berbeda diantara produk lain yang sejenis.

  1. Marketing printing

Mencari order ke konsumen dan mengenalkan produk hasil cetakan (khusus)

  1. Marketing publishing

Mengenalkan segala produk yang dicetak oleh perusahaan (umum)

  1. Adm dan customer care

Menerima pembayaran

Menerima masukan, komplin, dan retur cetak.

Perusahaan Sumsel sarana semesta sebagai perusahaan percetakan yang dapet memenuhi semua cetakan yang diperlukan oleh masyarakat khususnya dalam masyarakat sumatera bagian selatan padaumumnya.  Percetakan sumsel sarana semesta sangat memperhatikan mutu dan kualitas barang cetakannya, memang harga yang diberikan mungkin agak tinggi tetapi kualitas cetakan diberikan tidak akan mengecewakan pelanggannya.

Dari zaman dahulu kala cetakan atau salinan sangat dibutuhkan, dan manusia akan semakin mengerti akan mutu cetakan yang baik.dengan dasar itulah percetakan sumsel sarana semesta akan selalu memenuhi kebutuhan pelanggannya dengan baik. Dari berbagai macam cetakan yang ditawarkan oleh sumsel sarana semesta, dapat juga perusahaan lain yang dapat memproduksi atau mencetak produk yang sama. Hal ini yang menyulitkan perusahaan untuk meraih pelanggan yang sebanyak-banyaknya.

Percetakan sumsel sarana semesta dapat mencetak berbagai bentuk cetakan dari 1 (satu) warna hingga 4 (empat) warna ( full color). Untuk ukuran percetakan sumsel sarana semesta dapat mencetak dari ukuran 43x33cm hingga ukuran 62x90cm

Di bawah ini adalah jenis-jenis cetakan yang di produksi oleh sumsel sarana semesta:

  1. Documen umum dan documen sekuriti
  2. Majalah-majalah
  3. Tabloid (Media Massa)
  4. Buku dengan berbagai jenis
  5. Brosur
  6. Kartu dan lain-lain

Untuk menarik pelanggan percetakan sumsel sarana semesta juga memberikan oplah (jumlah) cetak yang beragam, karena apabila oplah (jumlah) cetak lebih banyak harga akan semakin murah.

 

2. Kegiatan Periklanan

Periklanan merupakan kegiatan atau aktivitas yang sangat penting dalam mengenalkan produk kepada masyarakat atau konsumen, sehingga akan konsumen ketahui manfaat dan mengetahui produk apa saja yang akan di tawarkan ke pasaran. Selain itu kegiatan periklanan juga diharapkan akan dapat mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan. Oleh karena itu perusahaan haruslah menetapkan dan menjalankan strategi periklanan yang tepat sesuai dengan kegiatan pemasaran yang telah ditentukan.

periklanan sangat penting bagi percetakan sumsel sarana semesta mengingat adanya pesaing dari perusahaan lain yang bergerak dibidang yang sama. Periklanan sangat mempengaruhi calon-calon konsumen sehingga konsumen merasa tertarik dengan produk yang ditawarkan perusahaan dan kemudian timbul keinginan untuk memesan cetakan.

Percetakan sumsel sarana semesta melaksanakan kegiatan periklanan melalui personal selling (kesepakatan) yang dilakukan oleh marketing secara langsung kepada konsumen, baik kepada pelanggan yang datang langsung kekantor (marketing internal) ataupun yang ditemui oleh marketing (marketing eksternal).

 

Selain menggunakan personal selling (kesepakatan)  percetakan sumsel sarana semesta juga menggunakan periklanan melalui media cetak, media elektronik.

Kebijakan yang ditempuh oleh percetakan sumsel sarana semesta mengadakan kerjasama yang baik dengan pelanggan. Hal ini dapat dilakukan dengan cara memberikan pelayanan dan informasi yang cepat pada saat dibutuhkan oleh pelanggan.

 

GAMBAR 2.2.2

 

Sumber : Percetakan PT.Sumsel Sarana Semesta

3. TINJAUAN PELAKSANAAN KEBIJAKAN PERIKLANAN PADA PERCETAKAN PT. SUMSEL SARANA SEMESTA.

Pengertian Pelaksanaan kebijakan periklanan Pelaksanaan kebijakan periklanan adalah meninjau suatu pernyataan umum yang menunjukkan aturan-aturan  ketentuan yang membatasi keputusan  keputusan dalam suatu organisasi perusahaan periklanan dan batas – batas tersebut akan berfungsi sebagai suatu  ”pagar”  didalam mana sasaran – sasaran tersebut akan ditetapkan serta strategi–strategi akan dirumuskan, diperlakukan, dan dikendalikan didalam percetakan sumsel sarana semesta.

Adapun analisa perencanannya yaitu :

  1. Analisa kualitatif, dengan menjelaskan data yang diperoleh dari perusahaan dan fakta–fakta dengan menggunakan komponen–komponen dan seluruh pemasaran dimana penulis akan membahas kegiatan iklan yang akan dilakukan oleh percetakan sumsel sarana semesta.
  2. Analisa kuantitatif yaitu dengan melihat hubungan iklan dan penjualan dalam mencari hubungan iklan dengan penjualan digunakan pesamaan regrasi, digunakan untuk mempengaruhi biaya iklan terhadap penjualan persamaannya. : (Dajan, 1993 : 376)

 

3.1              Periklanan  (advertising)

Iklan adalah bentuk komunikasi tidak langsung yang didasarkan

 

kepada informasi tentang keunggulan atau keuntungan satu proyek yang disusun sedemikian rupa sehingga menimbulkan rasa yang akan mengubah pikiran seseorang untuk melakukan pembelian.

Pengertian periklanan (advertising) menurut Fandi Tjipto (1997) adalah :

  1. Seluruh proses yang meliputi penyiapan, perencanaan, pelaksanaan         dan pengawasan iklan.
  2. Biaya melalui berbagai media yang dilakukan oleh perusahaan, lembaga non lembaga, serta individu.

Periklanan merupakan alamat yang digunakan oleh pembeli dan

penjual serta setiap orang yang termasuk lembaga non lembaga, atau dengan kata lain periklanan merupakan suatu program untuk mempersiapkan suatu berita menyebarluaskan pada pasar dan dapat dipandang sebagai kegiatan penawaran kepada suatu kelompok masyarakat baik secara lisan maupun melalui pengelihatan (berupa berita) tentang suatu produk jasa, atau ide. Periklanan merupakan suatu bentuk presentasi dan promosi non pribadi tentang ide, barang dan jasa yang dibayar sponsor tertentu.

Sedangkan fungsi–fungsi periklanan menurut Basu Swastha (1998) menyatakan bahwa ada lima macam, yaitu :

 

  1. Menberikan informasi

Periklanan dapat menambah nilai pada suatu barang dengan memberikan informasi lebih baik dari pada jenis lainnya, baik tentang harganya, mutu dan informasi lainnya yang mempunyai suatu alat bagi penjual dan pembeli untuk memberi tahu kepada pihak lain tentang  kebutuhan dan keinginan mereka.

  1. Menpengaruhi atau membujuk

Periklanan yang sifatnya mempengaruhi atau membujuk dapat menimbulkan kecaman dari orang-orang atau kelompok tertentu dengan menyatakan bahwa suatu produk adalah lebih baik dari pada produk lain yang sejenis. periklanan jenis ini dapat dilakukan media – media seperti televisi, radio, atau majalah.

  1. Menciptakan kesan (image)

Dengan sebuah iklan orang akan mempunyai suatu kesan tertentu tentang apa yang dilakukan untuk itu dalam pemasaran iklan hendaknya menggunakan warna, ilustrasi, bentuk dan layout yang tepat dan menarik.

  1. Memuaskan keinginan

Sebelum memilih dan membeli produk maka terlebih dahulu orang ingin mengetahui kelebihan yang diberikan oleh produk tersebut.

Periklanan merupakan salah satu alat komunikasi yang sangat efisien bagi penjual, mereka harus menggunakannya untuk melayani orang lain, masyarakat dan mereka sendiri.

  1. Periklanan merupkan alat komunikasi

Periklanan adalah suatu alat untuk membuka komunikasi dan arah antara penjual dan pembeli sehingga dengan adanya komunikasi dapat terjadi pertukaran yang sangat memuaskan.

3.2 .     Tujuan perikalan

Tujuan perikalan  yang terutama adalah menjual dan meningkatkan penjualan barang, jasa atau ide selain itu mengadakan komunikasi secara efektif.

Tujuan perikalan adalah :

  1. Mendukung program personal selling dalam kegiatan promosi yang  lain
  2. Mencapai orang-orang yang tidak dapat mencapai oleh tenaga penjual atau salesmen dalam jangka waktu tertentu.
  3.  Mengadakan hubungan dengan para penyalur.
  4. Memasuki daerah pemasaran baru atau menarik langganan baru.
  5. Memperhatikan produk baru.
  6. Menambah penjualan industri.
  7. Mencegah timbulnya barang-barang tiruan.
  8. Memperbaiki reputasi perusahaan dengan memberikan pelayanan umum melalui periklanan.

3.3.            Macam-macam periklanan

Macam-macam periklanan menurut Basu Swastha (1998)  terbagi atas empat macam, yaitu :

a. Periklanan barang

1. Primary Demand Advertising

Adalah merupakan periklanan yang berusaha

mendorong permintaan untuk suatu jenis produk secara keseluruhan tanpa menyebut merk atau nama produsennya.

2. Selektive Demand Advertising

Hampir sama dengan primary demand advertising tetapi menyebut merk barang yang ditawarkan.

 

 

 

b. Periklanan kelembagaan

Dilakukan untuk menarik simpati terhadap penjual yang

ditunjukkan untuk menciptakan goodwill kepada perusahaan

Periklanan kelembagaan ini menjadi dua golongan yaitu :

  1. Petronage institusional advertising

Dalam periklanan ini penjual berusaha memikat konsumen dengan menyatakan suatu motif membeli kepada penjual tersebut dan bukannya motif membeli produk tersebut.

  1. Public relation institusional advertising

Periklanan ini menggambarkan tentang suatu dorongan kepada masyarakat untuk memilih produk dengan hati-hati.

c. Periklanan Nasional, Regional,  Lokal

1. Periklanan Nasional

Merupakan periklanan yang  biasanya di sponsori oleh produsen dengan distribusi secara nasional.

2. Periklanan Regional

Periklanan yang hanya terbatas didaerah tertentu dari suatu wilayah atau negara.

3. Periklanan Lokal

Biasanya dilakukan oleh pengecer dan ditunjukkan kepada pasar lokal saja.

 

3.4              Macam-macam media periklanan dan pemilihan jenis media

Adapun media periklanan dan pemilihan jenis media yang digunakan

merupakan salah satu keputusan penting bagi sponsor setiap media mempunyai ciri-ciri tersendiri yang berbeda. Adapun jenis-jenis media adalah:

  1. Surat kabar

Surat kabar ini merupakan media perikalan yang dapat mencapai masyarakat luas karena harganya relatif murah.

  1. Majalah

Dapat dikatakan bahwa pembaca majalah ini lebih selektif atau terbatas dibandingkan dengan surat kabar. Tidak semua orang-orang ingin membaca majalah, biasanya biaya di majalah lebih mahal dari pada surat kabar.

  1. Radio

Sebagai media yang hanya dapat dinikmati melalui pendengaran ini, radio yang dapat menjangkau daerah yang luas dan dapat diterima oleh semua lapisan masyarakat.

  1. Televisi

Televisi ini merupakan media yang dapat memberikan kombinasi anatara suara dengan gambar yang bergerak, dan dapat dinikmati oleh siapa saja. Namun biaya iklan pada televisi ini relatif tinggi dan dapat dinikmati sebentar.

  1. Pos langsung

Media periklanan yang dapat di masukkan kedalam pos (derec mail) adalah kartu pos, buku kecil, surat edaran, brosur.

 

3.5              Kebijakan periklanan

Kebijakan periklanan yang dilaksanakan oleh PT.Sumsel Sarana Semesta adalah melalui :

1. Surat kabar

Surat kabar merupakan salah satu media yang digunakan oleh perusahaan percetakan sumsel sarana semesta, karena media ini harganya relatif murah yang dapat dicapai oleh masyarakat luas. Adapun media yang digunakan oleh perusahaan sumsel sarana semesta yaitu radar palembang.

2. Majalah

Perusahaan percetakan sumsel sarana semesta belum menggunakan periklanan ini.

3. Radio

Pada saat ini perusahaan percetakan sumsel sarana semesta belum menggunakan media ini.

4. Televisi

Pada saat ini juga perusahaan percetakan sumsel sarana semesta belum menggunakan media ini.

 

5. Pos langsung

Media selebaran atau brosur yang termasuk dalam pos langsung ini juga digunakan oleh perusahaan percetakan sumsel sarana semesta.

Melalui kebijakan periklanan inilah perusahaan percetakan sumsel sarana semesta, dapat menyampaikan produknya dan merangsang pelanggan untuk memakai jasa percetakan ini.

Agar kegiatan periklanan ini dapat mencapai sasaran dengan pengorbanan sekecil-kecilnya, maka sebelum mengadakan periklanan, perusahaan hendaknya mengadakan perencanaan yang baik dengan mempertimbangkan faktor-faktor yang berkaitan dengan kegiatan ini, sehingga media periklanan yang dilaksanakan benar-benar sesuai dengan yang diinginkan oleh perusahaan percetakan sumsel sarana semesta pelaksanaan periklanan hendaknya dapat mempertimbangkan volume pesanan cetak.

Suatu periklanan terdiri dari seluruh perusahaan dan invidu yang ingin dan mampu untuk mencetak serta memesan cetakan yang diinginkan konsumen/pemesan, karakteristik percetakan yang paling penting adalah jumlah dan ukuran distribusi para pemesan/konsumen serta tingkat diferensiasi produk/cetakan.

Periklanan, penyebaran informasi dalam bentuk lisan, tulisan, berbentuk gambar ataupun secara audio berusaha untuk memperoleh dan mengikat calon pemesan untuk jangka panjang. Periklanan ini dapat dikatakan berhasil apabila mampu menggerakkan konsumen untuk pertama kali saat melihat penampilan iklan yang dikenalkan oleh percetakan sumsel sarana semesta. rangsangan visual dari penampilan iklan langsung mendapat perhatian dari pemerhati. Proses tersebut adalah hadirnya penilaian akhir terhadap isi atau pesan dari iklan, dengan mempertimbangkan perasaan calon konsumen, yang memunculkan atau sikap sesuai dengan penilaian akhirnya. Periklanan selalu melibatkan proses-proses komunikasi dalam tindak tanduknya, komunikasi merupakan salah satu unsur dalam iklan yang tidak dapat dipisahkan. Periklanan dalam proses kerjanya melibatkan komunikator sebagai pihak pengirim pesan, media sebagai saluran komunikasi untuk menyampaikan pesan serta komunikasi sebagai penerima pesan. Dalam perkembangan yang sangat pesat periklanan saat ini, iklan-iklan bersifat non-personal hal ini terlihat dengan penyampaiannya yang tidak dapat dipisahkan dengan media-massa, periklanan termasuk bentuk komunikasi massa. Proses komunikasi merupakan proses pemindahan pesan dari komunikator ke komunikan. Dalam kaitan dengan konteks komunikasi, memberikan batasan iklan sebagai salah satu bentuk komunikasi yang terdiri atas informasi dan gagasan tentang produk yang dihasilkan oleh percetakan sumsel sarana semesta yang di tujukan kepada khalayak secara serempak agar memperoleh sebutan yang baik.

Dengan semakin meningkatnya persaingan usaha dalam berbagai sektor, pihak usaha di tuntut untuk lebih kreatif dan inovatif dalam mengkomunikasikan salah satu produk dan jasa yang ditawarkan, seperti produk hasil yang dicetak sumsel sarana semesta. Untuk memunculkan minat pemesan terhadap produk harus memiliki alasan tepat yang mendukung produk tersebut, maka pesan penting iklan dikelompokkan menjadi tiga jenis yaitu menyampaikan informasi, membujuk dan mengingat serta sebagai pesan yang menawarkan  suatu produk yang dituju kepada konsumen atau masyarakat lewat suatu media. Oleh karena itu, minat beli atau pemesan dapat di raih melalui iklan. Karena melalui iklan diharapkan minat pesanan konsumen pada percetakan sumsel sarana semesta dapat di tingkatkan untuk menjadi pelanggan.

 

 

 

 

TINJAUAN PELAKSANAAN KEBIJAKAN PERIKLANAN PADA PERCETAKAN SUMSEL SARANA SEMESTA

 

Andari Satria, Heriyanto SE, Msi. dan Fitria Suri, SE, AK, M.M.

Mahasiswa diploma III , universitas bina darma palembang

Jalan jendral ahmad yani no.12 palembang

Pos-el : andarisatria1812@gmail.com

 

 

 

 

 
Abstrak: Andari Satria, 09153002. Tinjauan pelaksanaan kebijakan periklanan pada percetakan Sumsel saranasemesta. Dibimbing oleh Heriyanto SE, Msi. dan Fitria Suri, SE, AK, M.M. adapun perumusan masalah dari penelitian ini adalah bagaimana pelaksanaan kebijakan periklanan pada percetakan Sumsel sarana semesta.  Tujuan dari penulisan Tugas Akhir ini yaitu untuk mengetahui pelaksanaan kebijakan periklanan pada percetakan Sumsel sarana semesta. Objek penelitian ini adalah percetakan Sumsel sarana semesta yang beralamat di Jalan Kancil putih no 4584 Demang lebar daun Palembang.  Metode pengumpulan data yang di gunakan dalam penelitian ini yaitu data primer dan data sekunder. Metode analisis yang di gunakan adalah metode deskriptif kualitatif yaitu metode yang dilakukan dengan cara mangumpulkan, mengelola data yang di peroleh dan mengadakan pengevaluasian sehingga diperoleh suatu kesimpulan, disamping itu juga dilakukan dengan cara wawancara langsung dengan pihak yang dapat memberikan keterangan yang berhubungan dengan penelitian. Perusahaan percetakan Sumsel sarana semesta.

 

 


Kata kunci  : kebijakan periklanan

 

 


Abstract:Andari Satria, 09153002. Review the implementation of the advertising policy in South Sumatra sarana semesta printing. Guided by Heriyanto SE, MSi. and Fitria Suri, SE, AK, M.M. as for the formulation of the problem of this study is how the implementation of advertising on Sumatra printing means universal. The purpose of this final project is to determine the implementation of the policy of printing advertising on Sumatra means universal. Object of this study is South Sumatra printing means the universe is located at Jalan white hare no Demat 4584 Palembang leaf width. Data collection methods used in this research that the primary data and secondary data. The method of analysis used is a qualitative descriptive method that is performed by the method collect, manage the data that was obtained and conducting the evaluation in order to obtain a conclusion, as it also carried out by direct interviews with the parties who can provide information related to the research. Sumsel printing company means the universe. Is a company engaged in printing. Advertising policy implementation in South Sumatra printing means the universe is pretty good

 


Keywords : The Advertising Policy In South

 


 


  1. 1.   PENDAHULUAN

 

Salah  satu  langkah kongkrit  sebagai  wujud  nyata  dari  penerapan manajemen pemasaran adalah dengan melakukan kegiatan promosi melalui iklan, baik melaui media cetak maupun media elektronik  Periklanan adalah persentasi dan promosi non pribadi tertentu. Periklanan adalah sebagai bentuk penyajian non-personal ide, barang atau jasa oleh sponsor tertentu yang memerlukan pembayaran serta komunikasi non individu – individu dilakukan oleh perusahaan, Lembaga-lembaga non laba dan individu-individu. Promosi (kotler 2002:43) merupakan informasi mengenai produk perusahaan dengan ciri-ciri yang menarik perhatian bila dibandingkan dengan produk yang sejenis yang di tawarkan oleh perusahaan lain.

Promosi sangat penting bagi percetakan sumsel sarana semesta palembang.

mengingat persaingan dari perusahaan dibidang yang sama. Promosi sangat mempengaruhi calon-calon konsumen sehingga konsumen merasa tertarik dengan produk yang ditawarkan perusahaan dan kemudian timbul keinginan untuk memesan cetakan, menyadari akan arti pentingnya promosi dalam rangka mendukung keberhasilan pemasaran produknya.

Percetakan sumsel sarana semesta palembang memanfaatkan kegiatan promosi bagi produknya dengan media periklanan, adapun jenis media yang digunakan adalah surat kabar, majalah, pos langsung. Melalui kebijakan periklanan inilah percetakan sumsel sarana semesta dapat menyampaikan produknya dan merangsang pelanggan untuk memakai jasa percetakan ini, dari sinilah percetakan sumsel sarana semesta harus selektif dalam menentukan harga untuk mengalahkan saingan dipasar yang semakin pesat.

PT.Sumsel Sarana Semesta dan perusahaan ini mulai bergerak tiga tahun ini. Dunia periklanan diera globalisasi ini sangat maju dan canggih, bagi perusahaan tidak cukup hanya mengandalkan iklan dan selebaran untuk mengembangkan perusahaan yang dijalankan agar dapat maju dan dikenal oleh berbagai kalangan masyarakat. mengingat persaingan dari perusahaan dibidang yang sama, Salah satu contoh untuk meningkatkan dan mengembangkan perusahaan adalah dengan menggunakan iklan. Ada beberapa keunggulan dari iklan ialah dapat menyampaikan informasi yang ada di sebuah perusahaan sumsel sarana semesta. Melalui iklanlah keunggulan dan segala sesuatu tentang perusahaan sumsel sarana semesta dapat dipublikasikan secra luas kepada masyarakat. Oleh karena itu, agar perusahaan sumsel sarana semesta dapat berjalan sukses perusahaan sumsel sarana semesta  harus mengikuti trend iklan dengan malakukan inovasi untuk mendapatkan pencapaian yang memuaskan dari perusahaan sumsel sarana semesta.

Berdasarkan uraian dari latar belakang diatas maka penulis tertarik untuk memilih judul tugas akhir yaitu tinjauan pelaksanaan kebijakan periklanan pada PT. Sumsel Sarana Semesta.

1.1  Perumusan masalah

Berdasarkan latar belakang tersebut diatas, maka permasalahan yang akan diteliti pada penelitian ini adalah bagaimana pelaksanaan kebijakan periklanan pada percetakan PT. Sumsel Sarana Semesta?

1.2   Tujuan dan manfaat penelitian

1.2.1        Tujuan penelitian

Adapun tujuan dari penelitian yang dilakukan penulis adalah untuk mengetahui pelaksanaan kebijakan periklanan pada PT. Sumsel Sarana Semesta palembang.

1.2.2        Manfaat penelitian

Adapun manfaat penelitian ini adalah :

  1. Bagi penulis

Dapat penambah wawasan dan pengetahuan khususnya dalam bidang ilmu manajemen, disamping itu merupakan media untuk mengaplikasikan ilmu yang dimiliki.

  1. Dapat memberikan masukan pada perusahaan dalam mengambil

kebijakan-kebijakan, khususnya tentang pelaksanaan kebijakan periklanan pada percetakan PT.Sumsel Sarana Semesta.

1.3  Metodologi penelitian

1.3.1        Lokasi penelitian

Penelitian ini mengambil objek pada percetakan PT. Sumsel Sarana Semesta

palembang, yang beralamat di jalan Kancil Putih no 4584 Demang Lebardaun palembang.

1.3.2        Metode pengumpulan data

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah :

  1. Data primer

Yaitu data yang dikumpulkan secara langsung oleh peneliti dari objek yang diteliti, yaitu percetakan PT. Sumsel Sarana Semesta Adalah suatu perusahan yang bergerak dibidang percetakan palembang.

Adapun metode yang digunakan untuk mengumpulkan data tersebut adalah :

  1. Observasi

Yaitu pengamatan langsung dari objek yang diteliti dengan pencatatan dan penelitian langsung tentang keadaan yang ada di perusahaan, seperti observasi sejauh mana penempatan karyawan di pekerjakan berdasarkan spesifikasi dan keahlian karyawan tersebut.

  1. Interview

Yaitu melakukan tanya jawab dengan pimpinan perusahaan dan karyawan yang di tunjuk untuk memperoleh data tentang sejarah singkat perusahaan, struktur organisasi perusahaan, pembagian tugas dari aktivitas perusahaan.

2. Data sekunder

Data sekunder adalah data yang sudah dikelola / dikumpulkan dan di susun sedemikian rupa oleh pihak lain. Sehingga kita hanya mengutip saja. Adapun data yang di ambil adalah sejarah singkat perusahaan, struktur organisasi perusahaan, pembagian tugas dari aktivitas perusahaan.

1.4.3.      Metodologi  penelitian

Dalam penelitian ini teknik analisis yang digunakan oleh deskriftif kualitatif yaitu dengan memutuskan analisis pada masalah yang ada dengan cara melukiskan keadaan dengan mengumpulkan dan mencatat data yang diperlukan, kemudian data tersebut di klasifikasikan selanjutnya di analisis dan di tarik kesimpulan.

1.4              Sistematis penulisan

Adapun sistematika dari penelitian ini adalah :

BAB I             PENDAHULUAN

Dalam bab ini di uraikan secara rinci mengenai latar belakang, perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian serta sistematika penulisan

BAB II                        GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

Dalam bab ini berisikan tentang sejarah singkat perusahaan, struktur organisasi, pembagian tugas dari aktivitas perusahaan

BAB III TINJAUAN PELAKSANAAN KEBIJAKAN PERIKLANAN PADA PT. SUMSEL SARANA SEMESTA PALEMBANG.

Dalabab ini akan dibahas mengenai pelaksanaan kebijakan periklanan pada PT. Sumsel Sarana Semesta palembang serta menganalisis masalah-masalah yang ada.

 

 

BAB IV          KESIMPULAN DAN SARAN

Dalam bab ini akan di ambil kesimpulan dari pembahasan dan saran-saran untuk perusahaan.

 

  1. 3.      GAMBARAN UMUM

Percetakan sumsel sarana semesta yang beralamat di Jalan Kancil Putih No 4584 Demang Lebar Daun adalah salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang percetakan. didirikan pada 06 Maret 2009. Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut, sumsel sarana semesta dapat melakukan kegiatan usaha pencetakan documen umum dan documen sekuriti serta kegiatan usaha terkait. Pencetakan majalah-majalah dan tabloid (Media massa) serta kegiatan usaha terkait. memperdayakan hasil-hasil penerbit. Penjilidan, pengepakan untuk keperluan umum dan perkantoran. Dan pencetakan buku-buku dan kegiatan usaha terkait. design dan cetak grafies meliputi : Design untuk Gambar-gambar, Simbol, Logo, Kartu Nama, untuk keperluan pribadi (Perorangan), maupun perusahaan dan juga untuk kegiatan-kegiatan penting. serta kegiatan penunjang lainnya yang terkait. mesin offset, photo copy.

Struktur organisasi dalam pembagian tugas adalah suatu bentuk yang dapat menggambarkan hubungan kekuasaan, wewenang dan tanggung jawab masing-masing struktur dalam organisasi.

Struktur organisasi dapat di pandang sebagai kerangka menyeluruh mengenai hubungan pimpinan dan bawahan atau sesama bawahan dalam melakukan tugasnya masing-masing.

Struktur organisasi merupakan suatu alat untuk mencapai tujuan dari suatu perusahaan. dari hal ini dapat dilihat bahwa struktur organisasi merupakan alat yang mempunyai peranan yang cukup penting, karena kegagalan untuk mencapai tujuan perusahaan biasanya di sebabkan oleh struktur organisasi perusahaan percetakan sumsel sarana semesta.

Selanjutnya dari bagian organisasi tersebut dapat disebutkan tugas dan wewenang dan tanggung jawab dari masing-masing bagian yang ada dari perusahaan berdasarkan informasi dari pimpinan perusahaan, yaitu sebagai berikut:

  1. Direktur utama

Direktur mempunyai tugas

  1. Membuat rencana kerja
  2. Menetapkan kebijaksanaan
  3. Mengorganisasikan pelaksanaan rencana kerja
  4. Mengawasi pelaksanaan seluruh kegiatan
  5. Direktur operasional

Meliputi kegiatan-kegiatan yang menjamin target dan kualitas produksi cetak, agar tetap sesuai dengan rencana. Secara garis besar kegiatannya dapat di jabarkan sebagai berikut:

  1. Merencanakan dan merealisasikan program kerja
  2. Pengawasan terhadap mutu pekerjaan operasional
  3. Evaluasi terhadap hasil pekerjaan/pengelolaannya.
  4. Produksi
    1. Bagian mencetak semua order
    2. Bertanggung jawab atas segala order yang akan dicetak

Mulai dari pengeditan, pewarnaan, dsain, sampai mencetak.

 

 

 

  1. Finance Accaunting

Tugas utama Finance Accaunting mengatur administrasi keuangan perusahaan. Seorang Finance Accaunting  bertugas menyusun laporan keuangan, perpajakan, anggaran pengeluaran dan penghasilan bulanan atau tahunan, membayar gaji karyawan, membuat surat-surat yang berhubungan dengan perbankan dan kemampuan keuangan perusahaan, dan lain-lain.

  1. Direktur marketing

Merancang persepsi yang diinginkan terhadap produk/jasa yang ditawarkan. Dan membenamkan ide produk/jasa di benak konsumen, termasuk juga menjadi berbeda diantara produk lain yang sejenis.

  1. Marketing printing

Mencari order ke konsumen dan mengenalkan produk hasil cetakan (khusus)

  1. Marketing publishing

Mengenalkan segala produk yang dicetak oleh perusahaan (umum)

  1. Adm dan customer care

Menerima pembayaran

Menerima masukan, komplin, dan retur cetak.

Perusahaan Sumsel sarana semesta sebagai perusahaan percetakan yang dapet memenuhi semua cetakan yang diperlukan oleh masyarakat khususnya dalam masyarakat sumatera bagian selatan padaumumnya.  Percetakan sumsel sarana semesta sangat memperhatikan mutu dan kualitas barang cetakannya, memang harga yang diberikan mungkin agak tinggi tetapi kualitas cetakan diberikan tidak akan mengecewakan pelanggannya.

Dari zaman dahulu kala cetakan atau salinan sangat dibutuhkan, dan manusia akan semakin mengerti akan mutu cetakan yang baik.dengan dasar itulah percetakan sumsel sarana semesta akan selalu memenuhi kebutuhan pelanggannya dengan baik. Dari berbagai macam cetakan yang ditawarkan oleh sumsel sarana semesta, dapat juga perusahaan lain yang dapat memproduksi atau mencetak produk yang sama. Hal ini yang menyulitkan perusahaan untuk meraih pelanggan yang sebanyak-banyaknya.

Percetakan sumsel sarana semesta dapat mencetak berbagai bentuk cetakan dari 1 (satu) warna hingga 4 (empat) warna ( full color). Untuk ukuran percetakan sumsel sarana semesta dapat mencetak dari ukuran 43x33cm hingga ukuran 62x90cm

Di bawah ini adalah jenis-jenis cetakan yang di produksi oleh sumsel sarana semesta:

  1. Documen umum dan documen sekuriti
  2. Majalah-majalah
  3. Tabloid (Media Massa)
  4. Buku dengan berbagai jenis
  5. Brosur
  6. Kartu dan lain-lain

Untuk menarik pelanggan percetakan sumsel sarana semesta juga memberikan oplah (jumlah) cetak yang beragam, karena apabila oplah (jumlah) cetak lebih banyak harga akan semakin murah.

 

2. Kegiatan Periklanan

Periklanan merupakan kegiatan atau aktivitas yang sangat penting dalam mengenalkan produk kepada masyarakat atau konsumen, sehingga akan konsumen ketahui manfaat dan mengetahui produk apa saja yang akan di tawarkan ke pasaran. Selain itu kegiatan periklanan juga diharapkan akan dapat mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan. Oleh karena itu perusahaan haruslah menetapkan dan menjalankan strategi periklanan yang tepat sesuai dengan kegiatan pemasaran yang telah ditentukan.

periklanan sangat penting bagi percetakan sumsel sarana semesta mengingat adanya pesaing dari perusahaan lain yang bergerak dibidang yang sama. Periklanan sangat mempengaruhi calon-calon konsumen sehingga konsumen merasa tertarik dengan produk yang ditawarkan perusahaan dan kemudian timbul keinginan untuk memesan cetakan.

Percetakan sumsel sarana semesta melaksanakan kegiatan periklanan melalui personal selling (kesepakatan) yang dilakukan oleh marketing secara langsung kepada konsumen, baik kepada pelanggan yang datang langsung kekantor (marketing internal) ataupun yang ditemui oleh marketing (marketing eksternal).

 

Selain menggunakan personal selling (kesepakatan)  percetakan sumsel sarana semesta juga menggunakan periklanan melalui media cetak, media elektronik.

Kebijakan yang ditempuh oleh percetakan sumsel sarana semesta mengadakan kerjasama yang baik dengan pelanggan. Hal ini dapat dilakukan dengan cara memberikan pelayanan dan informasi yang cepat pada saat dibutuhkan oleh pelanggan.

 

GAMBAR 2.2.2

 

Sumber : Percetakan PT.Sumsel Sarana Semesta

3. TINJAUAN PELAKSANAAN KEBIJAKAN PERIKLANAN PADA PERCETAKAN PT. SUMSEL SARANA SEMESTA.

Pengertian Pelaksanaan kebijakan periklanan Pelaksanaan kebijakan periklanan adalah meninjau suatu pernyataan umum yang menunjukkan aturan-aturan  ketentuan yang membatasi keputusan  keputusan dalam suatu organisasi perusahaan periklanan dan batas – batas tersebut akan berfungsi sebagai suatu  ”pagar”  didalam mana sasaran – sasaran tersebut akan ditetapkan serta strategi–strategi akan dirumuskan, diperlakukan, dan dikendalikan didalam percetakan sumsel sarana semesta.

Adapun analisa perencanannya yaitu :

  1. Analisa kualitatif, dengan menjelaskan data yang diperoleh dari perusahaan dan fakta–fakta dengan menggunakan komponen–komponen dan seluruh pemasaran dimana penulis akan membahas kegiatan iklan yang akan dilakukan oleh percetakan sumsel sarana semesta.
  2. Analisa kuantitatif yaitu dengan melihat hubungan iklan dan penjualan dalam mencari hubungan iklan dengan penjualan digunakan pesamaan regrasi, digunakan untuk mempengaruhi biaya iklan terhadap penjualan persamaannya. : (Dajan, 1993 : 376)

 

3.1              Periklanan  (advertising)

Iklan adalah bentuk komunikasi tidak langsung yang didasarkan

 

kepada informasi tentang keunggulan atau keuntungan satu proyek yang disusun sedemikian rupa sehingga menimbulkan rasa yang akan mengubah pikiran seseorang untuk melakukan pembelian.

Pengertian periklanan (advertising) menurut Fandi Tjipto (1997) adalah :

  1. Seluruh proses yang meliputi penyiapan, perencanaan, pelaksanaan         dan pengawasan iklan.
  2. Biaya melalui berbagai media yang dilakukan oleh perusahaan, lembaga non lembaga, serta individu.

Periklanan merupakan alamat yang digunakan oleh pembeli dan

penjual serta setiap orang yang termasuk lembaga non lembaga, atau dengan kata lain periklanan merupakan suatu program untuk mempersiapkan suatu berita menyebarluaskan pada pasar dan dapat dipandang sebagai kegiatan penawaran kepada suatu kelompok masyarakat baik secara lisan maupun melalui pengelihatan (berupa berita) tentang suatu produk jasa, atau ide. Periklanan merupakan suatu bentuk presentasi dan promosi non pribadi tentang ide, barang dan jasa yang dibayar sponsor tertentu.

Sedangkan fungsi–fungsi periklanan menurut Basu Swastha (1998) menyatakan bahwa ada lima macam, yaitu :

 

  1. Menberikan informasi

Periklanan dapat menambah nilai pada suatu barang dengan memberikan informasi lebih baik dari pada jenis lainnya, baik tentang harganya, mutu dan informasi lainnya yang mempunyai suatu alat bagi penjual dan pembeli untuk memberi tahu kepada pihak lain tentang  kebutuhan dan keinginan mereka.

  1. Menpengaruhi atau membujuk

Periklanan yang sifatnya mempengaruhi atau membujuk dapat menimbulkan kecaman dari orang-orang atau kelompok tertentu dengan menyatakan bahwa suatu produk adalah lebih baik dari pada produk lain yang sejenis. periklanan jenis ini dapat dilakukan media – media seperti televisi, radio, atau majalah.

  1. Menciptakan kesan (image)

Dengan sebuah iklan orang akan mempunyai suatu kesan tertentu tentang apa yang dilakukan untuk itu dalam pemasaran iklan hendaknya menggunakan warna, ilustrasi, bentuk dan layout yang tepat dan menarik.

  1. Memuaskan keinginan

Sebelum memilih dan membeli produk maka terlebih dahulu orang ingin mengetahui kelebihan yang diberikan oleh produk tersebut.

Periklanan merupakan salah satu alat komunikasi yang sangat efisien bagi penjual, mereka harus menggunakannya untuk melayani orang lain, masyarakat dan mereka sendiri.

  1. Periklanan merupkan alat komunikasi

Periklanan adalah suatu alat untuk membuka komunikasi dan arah antara penjual dan pembeli sehingga dengan adanya komunikasi dapat terjadi pertukaran yang sangat memuaskan.

3.2 .     Tujuan perikalan

Tujuan perikalan  yang terutama adalah menjual dan meningkatkan penjualan barang, jasa atau ide selain itu mengadakan komunikasi secara efektif.

Tujuan perikalan adalah :

  1. Mendukung program personal selling dalam kegiatan promosi yang  lain
  2. Mencapai orang-orang yang tidak dapat mencapai oleh tenaga penjual atau salesmen dalam jangka waktu tertentu.
  3.  Mengadakan hubungan dengan para penyalur.
  4. Memasuki daerah pemasaran baru atau menarik langganan baru.
  5. Memperhatikan produk baru.
  6. Menambah penjualan industri.
  7. Mencegah timbulnya barang-barang tiruan.
  8. Memperbaiki reputasi perusahaan dengan memberikan pelayanan umum melalui periklanan.

3.3.            Macam-macam periklanan

Macam-macam periklanan menurut Basu Swastha (1998)  terbagi atas empat macam, yaitu :

a. Periklanan barang

1. Primary Demand Advertising

Adalah merupakan periklanan yang berusaha

mendorong permintaan untuk suatu jenis produk secara keseluruhan tanpa menyebut merk atau nama produsennya.

2. Selektive Demand Advertising

Hampir sama dengan primary demand advertising tetapi menyebut merk barang yang ditawarkan.

 

 

 

b. Periklanan kelembagaan

Dilakukan untuk menarik simpati terhadap penjual yang

ditunjukkan untuk menciptakan goodwill kepada perusahaan

Periklanan kelembagaan ini menjadi dua golongan yaitu :

  1. Petronage institusional advertising

Dalam periklanan ini penjual berusaha memikat konsumen dengan menyatakan suatu motif membeli kepada penjual tersebut dan bukannya motif membeli produk tersebut.

  1. Public relation institusional advertising

Periklanan ini menggambarkan tentang suatu dorongan kepada masyarakat untuk memilih produk dengan hati-hati.

c. Periklanan Nasional, Regional,  Lokal

1. Periklanan Nasional

Merupakan periklanan yang  biasanya di sponsori oleh produsen dengan distribusi secara nasional.

2. Periklanan Regional

Periklanan yang hanya terbatas didaerah tertentu dari suatu wilayah atau negara.

3. Periklanan Lokal

Biasanya dilakukan oleh pengecer dan ditunjukkan kepada pasar lokal saja.

 

3.4              Macam-macam media periklanan dan pemilihan jenis media

Adapun media periklanan dan pemilihan jenis media yang digunakan

merupakan salah satu keputusan penting bagi sponsor setiap media mempunyai ciri-ciri tersendiri yang berbeda. Adapun jenis-jenis media adalah:

  1. Surat kabar

Surat kabar ini merupakan media perikalan yang dapat mencapai masyarakat luas karena harganya relatif murah.

  1. Majalah

Dapat dikatakan bahwa pembaca majalah ini lebih selektif atau terbatas dibandingkan dengan surat kabar. Tidak semua orang-orang ingin membaca majalah, biasanya biaya di majalah lebih mahal dari pada surat kabar.

  1. Radio

Sebagai media yang hanya dapat dinikmati melalui pendengaran ini, radio yang dapat menjangkau daerah yang luas dan dapat diterima oleh semua lapisan masyarakat.

  1. Televisi

Televisi ini merupakan media yang dapat memberikan kombinasi anatara suara dengan gambar yang bergerak, dan dapat dinikmati oleh siapa saja. Namun biaya iklan pada televisi ini relatif tinggi dan dapat dinikmati sebentar.

  1. Pos langsung

Media periklanan yang dapat di masukkan kedalam pos (derec mail) adalah kartu pos, buku kecil, surat edaran, brosur.

 

3.5              Kebijakan periklanan

Kebijakan periklanan yang dilaksanakan oleh PT.Sumsel Sarana Semesta adalah melalui :

1. Surat kabar

Surat kabar merupakan salah satu media yang digunakan oleh perusahaan percetakan sumsel sarana semesta, karena media ini harganya relatif murah yang dapat dicapai oleh masyarakat luas. Adapun media yang digunakan oleh perusahaan sumsel sarana semesta yaitu radar palembang.

2. Majalah

Perusahaan percetakan sumsel sarana semesta belum menggunakan periklanan ini.

3. Radio

Pada saat ini perusahaan percetakan sumsel sarana semesta belum menggunakan media ini.

4. Televisi

Pada saat ini juga perusahaan percetakan sumsel sarana semesta belum menggunakan media ini.

 

5. Pos langsung

Media selebaran atau brosur yang termasuk dalam pos langsung ini juga digunakan oleh perusahaan percetakan sumsel sarana semesta.

Melalui kebijakan periklanan inilah perusahaan percetakan sumsel sarana semesta, dapat menyampaikan produknya dan merangsang pelanggan untuk memakai jasa percetakan ini.

Agar kegiatan periklanan ini dapat mencapai sasaran dengan pengorbanan sekecil-kecilnya, maka sebelum mengadakan periklanan, perusahaan hendaknya mengadakan perencanaan yang baik dengan mempertimbangkan faktor-faktor yang berkaitan dengan kegiatan ini, sehingga media periklanan yang dilaksanakan benar-benar sesuai dengan yang diinginkan oleh perusahaan percetakan sumsel sarana semesta pelaksanaan periklanan hendaknya dapat mempertimbangkan volume pesanan cetak.

Suatu periklanan terdiri dari seluruh perusahaan dan invidu yang ingin dan mampu untuk mencetak serta memesan cetakan yang diinginkan konsumen/pemesan, karakteristik percetakan yang paling penting adalah jumlah dan ukuran distribusi para pemesan/konsumen serta tingkat diferensiasi produk/cetakan.

Periklanan, penyebaran informasi dalam bentuk lisan, tulisan, berbentuk gambar ataupun secara audio berusaha untuk memperoleh dan mengikat calon pemesan untuk jangka panjang. Periklanan ini dapat dikatakan berhasil apabila mampu menggerakkan konsumen untuk pertama kali saat melihat penampilan iklan yang dikenalkan oleh percetakan sumsel sarana semesta. rangsangan visual dari penampilan iklan langsung mendapat perhatian dari pemerhati. Proses tersebut adalah hadirnya penilaian akhir terhadap isi atau pesan dari iklan, dengan mempertimbangkan perasaan calon konsumen, yang memunculkan atau sikap sesuai dengan penilaian akhirnya. Periklanan selalu melibatkan proses-proses komunikasi dalam tindak tanduknya, komunikasi merupakan salah satu unsur dalam iklan yang tidak dapat dipisahkan. Periklanan dalam proses kerjanya melibatkan komunikator sebagai pihak pengirim pesan, media sebagai saluran komunikasi untuk menyampaikan pesan serta komunikasi sebagai penerima pesan. Dalam perkembangan yang sangat pesat periklanan saat ini, iklan-iklan bersifat non-personal hal ini terlihat dengan penyampaiannya yang tidak dapat dipisahkan dengan media-massa, periklanan termasuk bentuk komunikasi massa. Proses komunikasi merupakan proses pemindahan pesan dari komunikator ke komunikan. Dalam kaitan dengan konteks komunikasi, memberikan batasan iklan sebagai salah satu bentuk komunikasi yang terdiri atas informasi dan gagasan tentang produk yang dihasilkan oleh percetakan sumsel sarana semesta yang di tujukan kepada khalayak secara serempak agar memperoleh sebutan yang baik.

Dengan semakin meningkatnya persaingan usaha dalam berbagai sektor, pihak usaha di tuntut untuk lebih kreatif dan inovatif dalam mengkomunikasikan salah satu produk dan jasa yang ditawarkan, seperti produk hasil yang dicetak sumsel sarana semesta. Untuk memunculkan minat pemesan terhadap produk harus memiliki alasan tepat yang mendukung produk tersebut, maka pesan penting iklan dikelompokkan menjadi tiga jenis yaitu menyampaikan informasi, membujuk dan mengingat serta sebagai pesan yang menawarkan  suatu produk yang dituju kepada konsumen atau masyarakat lewat suatu media. Oleh karena itu, minat beli atau pemesan dapat di raih melalui iklan. Karena melalui iklan diharapkan minat pesanan konsumen pada percetakan sumsel sarana semesta dapat di tingkatkan untuk menjadi pelanggan.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

This entry was posted in JURNAL EKONOMI, MANAJEMEN SDM and tagged . Bookmark the permalink.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *